
Tips
24 Jun 2021
Simulasi Mengganti Sendiri Ban Cadangan Saat Libur Lebaran Supaya Tetap Ingat Prosedur
Simulasi Mengganti Sendiri Ban Cadangan Saat Libur Lebaran Supaya Tetap Ingat Prosedur
By adminConnect
Sebagian dari kamu tidak bisa menjalankan tradisi mudik Lebaran karena patuh pada larangan mudik yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Daripada bengong di rumah, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan di rumah, seperti merawat mobil kesayangan.
Termasuk mengingat kembali bagaimana cara mengganti ban serep.
Terdengar mudah, namun karena bukan pekerjaan rutin bisa jadi kamu bermasalah ketika ban mobil bocor dan harus menggantinnya.
Supaya tidak bingung, kamu bisa melakukan simulasi mengganti ban mobil sendiri di rumah.
Meski demikian, ada beberapa hal tetap harus kamu pastikan sendiri agar ketika mengalami kondisi darurat dapat melakukan perbaikan sendiri.
Simulasi penggantian ban dapat kamu lakukan di garasi atau di jalan lingkungan depan rumah.
Simulasi ini juga memastikan bahwa ban serep dan perlengkapan darurat untuk mengganti ban dalam kondisi baik dan siap pakai.
1. Pelajari Pengetahuan Mengganti Ban Mobil
Seperti ban bocor, walau ban mobil kamu dalam kondisi prima, begitu bocor maka tak ada yang bisa kamu lakukan selain menggantinya.
Kamu wajib memahami seluruh prosedur penggantian ban agar tidak terlalu banyak buang tenaga dan cepat dilakukan.
Pengetahuan dasar seperti dimana dongkrak, ban cadangan, dan kunci-kunci disimpan bisa mempermudah proses penggantian ban.
Oleh sebab itu, tak ada salahnya jika di saat santai, seperti setelah mencuci mobil di hari libur, kamu melakukan simulasi ringan mengganti ban mobil.
Buku manual kendaraan bisa kamu jadikan sebagai referensi karena memuat ragam info mengenai penggantian ban mobil yang benar dan aman.
2. Cari Lokasi Aman
Selanjutnya adalah mencari lokasi yang aman untuk mengganti ban mobil.
Semaksimal mungkin kamu harus menepi dan jangan mengganti ban mobil di badan jalan, apalagi sampai mengganggu pengguna jalan lain.
Jangan melakukan simulasi di garasi atau carport rumah yang miring karena berisiko jatuh ketika didongkrak.
Nyalakan lampu hazard dan pasang segitiga pengaman di belakang mobil dengan jarak cukup sebagai penanda untuk mobil lain dari belakang.
Meski hanya simulasi, laksanakan seluruh prosedur tersebut agar terekam dengan baik dan tidak lupa ketika dibutuhkan.
Lanjut aktifkan rem parkir lalu pasang posisi gigi di P (Park) untuk transmisi otomatis atau gigi mundur untuk transmisi manual.
3. Keluarkan Seluruh Perangkat dan Ban Serep
Setelah itu pastikan semua penumpang turun dari mobil dan jangan nyalakan mesin selama proses ganti ban cadangan.
Keluarkan ban cadangan dari tempat penyimpanannya, lantas cek kondisinya terutama tekanan angin.
Jangan lupa keluarkan pula kunci pembuka baut pelek.
4. Kendurkan Baut Pelek Mobil
Kendurkan semua baut pelek pada ban yang mau diganti sebanyak satu atau dua putaran ke arah kebalikan putaran jarum jam dan jangan sampai baut terlepas.
Jangan dipaksa bila susah, kamu bisa menginjak dengan kaki bila sulit.
Hati-hati jangan sampai membuat ulir mur dan baut rusak.
Lakukan proses pembukaan baut dengan urutan saling silang untuk membagi beban tekanan dan menghindari baut macet saat diputar.
Untuk mobil dengan jumlah baut ganjil seperti 5 buah, lakukan proses pengenduran dengan urutan lompat satu.
Metode serupa juga diterapkan saat kembali memasang baut roda.
5. Posisikan Dongkrak di Titik Tumpuan
Posisikan kepala dongkrak pada titik tumpuan yang pas, lokasinya bisa dicek di buku panduan mobil dan jungkitkan mobil menggunakan dongkrak hingga ban terangkat.
Letakkan ban serep di kolong mobil sebagai pengaman jika tiba tiba mobil kamu jatuh dari dongkrak.
Buka semua baut dan ban, serta pastikan saat meletakkan ban bagian pelek berada di atas agar tidak rusak.
Keluarkan ban dari dudukannya dan letakkan di kolong mobil.
6. Pasang Ban Cadangan
Lanjut pasang ban cadangan dan kencangkan baut pada ban yang baru dipasang, pastikan posisi ban tidak ada yang miring.
Tidak perlu sampai kencang, yang penting baut sudah memegang ban dengan baik dan menempel ke as roda.
Kendurkan dongkrak perlahan hingga ban menapak tanah dan kencangkan kembali semua baut.
Jangan terlalu kencang karena nantinya akan macet saat akan dibuka kembali.
Simpan kembali dongkrak dan kunci di tempat penyimpanan.