All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_3741

Sulit Cegah Mengantuk Saat Mengemudi Mobil di Bulan Puasa, Solusinya Mudah dan Aman

Sulit Cegah Mengantuk Saat Mengemudi Mobil di Bulan Puasa, Solusinya Mudah dan Aman

Pelaksanaan ibadah puasa di bulan Ramadan akan mengubah aktivitas, pola makan dan durasi tidur yang semakin pendek di malam hari. Kondisi seperti ini bisa mempengaruhi jam biologis dan metabolisme tubuh. Akibatnya, mengantuk bahkan hilang konsentrasi pada siang hari.

Dikutip dari Suara.com, serangan kantuk kerap terjadi di jam-jam krusial antara pukul 13.00-16.00 karena lapar dan kekurangan cairan tubuh. Mengantuk saat mengemudi mobil ketika berpuasa tidak dapat dihindari karena perubahan jam biologis dan metabolisme tubuh. Berikut tips menghilangkan rasa kantuk ketika mengemudi mobil di bulan puasa.

Cegah Kelelahan dan Atur Pola Makan

Usahakan terpapar sinar matahari di siang hari untuk memperkuat jam biologis dan hindari cahaya dari layar gadget atau televisi sebelum tidur malam untuk mencegah kelelahan. Jaga pola makan karena diet yang seimbang dapat membuat tidur lebih baik dan pulas, serta tidak kekenyangan. Apalagi esok harinya makan sahur dengan selisih waktu sangat singkat.

Hindari Makan Terlalu Kenyang

Terlalu kenyang saat sahur akan membuat mengantuk. Dan tidur lagi di pagi hari bisa mendatangan rasa malas melanjutkan aktivitas. Padahal di waktu yang sama harus mengemudi mobil. Sisa kantuk tertinggal bisa membuat refleks dan konsentrasi tubuh menurun, sehingga berbahaya jika dipaksakan.

Kendalikan nafsu makan ketika buka puasa mengingat masih harus menyetir mobil. Bila terjadi, mengemudi bakal tidak nyaman, karena duduk di jok dengan perut kekenyangan. Ditambah serangan kantuk yang dapat terjadi kapan saja akibat kadar gula darah dalam tubuh melonjak drastis.

Hindari Bahan Kafein dan Soda

Hindari minuman dengan kandungan kafein tinggi karena membuat tubuh sulit mengantuk. Hindari pula minuman bersoda karena bisa membuat perut tidak nyaman, terutama yang memiliki gangguan lambung. Perbanyak minum air putih sebagai pengganti konsumsi di siang hari dan menjaga tubuh tidak mudah lemas karena dehidrasi.

Atur irama pekerjaan di siang hari, terutama di awal bulan puasa, agar tetap produktif tapi tidak sampai membuat tubuh cepat lelah. Lakukan power nap atau tidur singkat di siang hari sekitar 20 – 30 menit untuk mengistirahatkan tubuh agar tetap segar.

Buka Kaca Mobil dan Lakukan Peregangan Ringan

Buka kaca mobil dan biarkan sejenak udara luar masuk ke dalam kabin sehingga lebih segar. Lakukan peregangan otot-otot yang kaku, mulai dari menggerakkan kepala secukupnya, menegakkan tubuh dan melakukan senam mata dengan melirik sisi kanan kiri untuk mengecek spion secara berkala.

Istirahat Saat Ada Serangan Kantuk

Segera menepi di tempat aman dan tidur sejenak ketika serangan kantuk sudah sulit dihindarkan ketika mengemudi mobil. Memaksakan mengemudi mobil dengan kondisi tubuh lelah dan mengantuk dapat memicu serangan microsleep. Meskipun hanya tertidur 2 detik sekalipun, sudah cukup untuk membuat mobil pindah lajur atau menabrak kendaraan lain di depan.

Atur Pola Tidur dengan Baik

Rasa kantuk yang tinggi akan membuat kamu mudah emosional di jalan. Selain mengurangi nilai ibadah puasa, juga dapat memicu pertikaian bahkan kecelakaan.

Termasuk, turunnya kewaspadaan dan refleks tubuh yang berakibat terlambat merespons situasi darurat di depan mata. Oleh karenanya, aturlah pola tidur dan pola makan sebaik mungkin di bulan puasa untuk nencegah serangan kantuk waktu menyetir mobil.


Back to top