New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp581.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp629.700.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp409.990.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp242.900.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp296.800.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_3773

Terpaksa Buka Puasa Sambil Mengemudi Mobil, Pastikan Kondisi Jalan Aman dan Jaga Kewaspadaan

Terpaksa Buka Puasa Sambil Mengemudi Mobil, Pastikan Kondisi Jalan Aman dan Jaga Kewaspadaan

Biasanya, waktu berbuka puasa bersamaan dengan jam pulang kerja. Keadaan ini akan merepotkan kalau kamu masih dalam posisi mengemudi mobil. Apalagi ketika jalan masih macet dan kamu tidak bisa menepi lantaran berada di tengah jalan tol yang padat.

Lantas, bagaimana jika kamu harus tetap mengemudi mobil sehingga buka puasa di perjalanan? Kami akan menjelaskan langkah yang dapat dilakukan yang diambil dari Autofun.co.id.

1. Siapkan Bekal Buka Puasa yang Memadai 

Kamu bisa membawa bekal makanan dan minuman yang memadai untuk buka puasa. Hal ini untuk mencegah kamu panik atau tergesa-gesa ketika Adzan Maghrib berkumandang. Pastikan ada air mineral untuk membatalkan puasa kamu.

Hindari mengonsumsi minuman bersoda karena akan membuat perut tidak nyaman, apalagi jika diminum sebelum makan apapun. Tidak perlu membawa makanan berat seperti nasi dan lauk pauk karena akan merepotkan dan membuat ngantuk karena kekenyangan. Sebagai gantinya, bisa membawa makanan ringan seperti roti atau biskuit kegemaran.

Pastikan minuman yang dibawa tidak terlalu panas atau dingin sehingga dapat langsung diminum. Hindari makanan yang getas dan mudah berantakan saat digigit karena akan berserakan dan membuat kabin kotor. Bahkan dapat memicu kecelakaan kalau perhatian pengemudi teralihkan.

2. Letakkan pada Tempat yang Mudah Dijangkau

Siapkan makanan dan minuman yang simpel kemasannya supaya tidak membuat repot di jalan. Caranya bisa dengan mengatur dan meletakan di tempat yang mudah dijangkau. Semisal pada panel pintu, konsol tengah, atau cup holder.

Buka dulu segel plastik penutup kemasan makanan dan minuman supaya mudah ketika dibutuhkan. Kalau sudah dipersiapkan dari rumah, dapat dimasukkan ke dalam stoples yang lebih aman dan awet. Pastikan kemasannya diletakkan dengan kuat supaya tidak mudah jatuh saat mobil bergerak.

3. Berhenti di Tempat Aman dan Nyaman

Sebelum berbuka, lebih baik cari lokasi yang aman untuk berhenti. Seperti di rest area jalan tol, pom bensin, masjid, mini market atau tempat keramaian lainnya. Jangan berhenti di tempat yang berbahaya atau berpotensi menimbulkan kemacetan bahkan kecelakaan, seperti di bahu jalan tol. Pastikan pula lokasi parkir aman dari tindak kriminal. 

4. Hindari Berbuka Sembari Mengemudi Mobil

Jika memang tidak sempat menemukan tempat berhenti, ketika sudah waktunya berbuka, jangan paksakan untuk membatalkan saat mengemudi. Terutama ketika mobil sedang berjalan dalam kecepatan tinggi, seperti di tol. Lebih baik tunda sejenak sampai kamu bisa mendapatkan kesempatan aman untuk buka puasa.

5. Buka Puasa Saat Mengemudi Mobil

Kalau sudah memungkinkan, misalnya berada di tengah kemacetan sehingga ada peluang untuk makan dan minum, batalkan puasa dengan meminum air putih atau air manis terlebih dulu. Jangan minum berlebih karena akan memancing buang air kecil.

Tetap waspada dengan kondisi jalan, ambil makanan kecil dan kunyah perlahan. Makan secukupnya dan jangan bernapsu menghabiskan semuanya sekaligus. Karena bila kekenyangan, posisi duduk malah jadi tidak nyaman.

Usahakan tidak memegang makanan dan minuman dengan kedua tangan. Satu tangan harus tetap fokus memegang kendali pada kemudi sebagai langkah antisipasi ketika harus manuver mendadak. Kurangi kecepatan hingga batas minimal yang aman dan jaga kewaspadaan ke luar.

Tidak perlu makan berlebih karena yang penting sudah membatalkan puasa dan kamu dapat kembali fokus mengemudi mobil. Kalau sudah dapat tempat berhenti yang layak, kamu bisa melanjutkan proses berbuka puasa.


Back to top