
Tips
02 Feb 2022
Tips Cara Aman Menghadapi Rem Mobil Blong di Jalan, Kuncinya Jangan Panik!
Tips Cara Aman Menghadapi Rem Mobil Blong di Jalan, Kuncinya Jangan Panik!
By salsa
Situasi rem mobil blong bisa kamu alami kapan saja.
Jangan panik, lakukan langkah-langkah berikut ini agar mobil kamu bisa berhenti dan terhindar dari potensi kecelakaan.
1. Turunkan Posisi Gigi Secara Bertahap
Ketika kamu mengetahui bahwa rem mobil gagal bekerja atau blong, segera turunkan gigi secara bertahap untuk mendapatkan efek engine brake.
Ada kemungkinan bahwa putaran mesin bakal sangat tinggi ketika kamu menurunkan gigi.
Tidak masalah, karena yang penting kamu bisa menurunkan putaran mesin secara gradual.
Untuk mobil matik, jangan langsung pindahkan gigi ke 1 atau L.
Step by step, turunkan posisi gigi sesuai yang tertera di sisi tuas transmisi dan sesuaikan dengan kecepatan mobil.
Untuk mobil matik dengan mode manual, pindahkan tuas ke posisi M dan lakukan penurunan posisi gigi secara bertahap.
Memang transmisi otomatis kurang besar efeknya, tapi cukup membantu saat darurat.
2. Tarik Tuas Rem Tangan
Mengapa menarik tuas rem tangan dilakukan pada langkah kedua?
Rem tangan akan langsung menghentikan laju ban sehingga selip dan mobil bisa terbalik.
Oleh karena itu, turunkan dulu gigi baru manfaatkan rem tangan untuk menghentikan laju kendaraan.
Kamu juga tidak boleh menarik tuas rem tangan sekaligus.
Tekan tombol release rem tangan sehingga tidak mengunci di posisi tertentu dan tarik perlahan tuasnya sampai dirasakan ada gigitan di rem.
Lepaskan tuas rem parkir sejenak dan kombinasikan dengan menurunkan posisi tuas transmisi.
Kamu bisa tarik kembali untuk membantu pengereman darurat hingga mobil benar-benar berhenti.
3. Jangan Matikan Mesin
Ada pengemudi yang panik dan langsung mematikan mesin ketika rem blong.
Hal ini membuat kamu sulit untuk mengendalikan laju mobil, terutama untuk mobil dengan power steering yang membuat kemudi jadi berat.
Selain itu, bisa jadi rem blong yang kamu alami bisa pulih dan rem tidak bisa bekerja karena booster rem ikut mati saat mesin mati.
4. Jauhkan Kaki dari Pedal Gas
Pastikan kaki kamu tidak menginjak pedal gas sama sekali.
Jauhkan kaki dari pedal agar terhindar dari faktor tidak sengaja menginjak pedal gas.
5. Tekan Pedal Rem Berulang
Coba juga untuk menekan kembali pedal rem mobil kamu.
Ada kemungkinan rem blong terjadi hanya sementara karena kesalahan pada sistem.
Meskipun sistem pengereman sudah berfungsi setelah kamu melakukannya, segera tepikan mobil untuk mengecek kondisi sistem rem.
6. Cari Jalur Penyelamatan
Saat melakukan semua langkah di atas, kamu harus tetap fokus dan memberi perhatian penuh pada kondisi jalan di depan.
Dengan memperhitungkan kondisi jalan dan mobil lain di depan, cobalah perhitungkan jalur penyelamatan darurat dengan target berhenti di bahu jalan.
Sesekali tengok spion kiri dan kanan, termasuk nyalakan lampu darurat jika sempat.
Jangan lakukan manuver secara tergesa-gesa yang malah akan membuat situasi semakin kacau.
7. Benturkan Sebagai Usaha Terakhir
Usaha terakhir adalah menabrakkan mobil ke sesuatu yang lunak, seperti parit yang berada di sisi bahu jalan.
Bila tidak memungkinkan, benturkan pada pasir, rail guard, pagar kayu, atau hal lain yang aman untuk berbenturan.
Namun pastikan kecepatan mobil sudah tidak terlalu tinggi untuk mereduksi potensi cidera.
Segera tarik rem parkir dan nyalakan lampu hazard begitu mobil berhenti sempurna.