
Travel
01 Feb 2020
Tips Cara Balik Arah atau Putar Arah yang Aman
Tips Cara Balik Arah atau Putar Arah yang Aman
By santo
Putar arah atau balik arah merupakan suatu kewajaran saat berkendara di jalan.
Masalahnya, banyak pengemudi yang melakukannya secara sembrono dan tanpa aturan.
Padahal, ada beberapa hal harus kamu perhatikan agar balik arah dapat berlangsung dengan mulus dan aman.
1. Perhatikan Rambu-rambu
Jika di jalan ada pembatas solid seperti beton, artinya kamu harus mencari jalur yang dikhususkan untuk balik arah atau putar arah.
Biasanya ditandai oleh rambu seperti huruf U terbalik dengan tanda panah di ujungnya.
Jangan balik arah di jalur yang ada tanda dilarang balik arah.
Termasuk pula dilarang balik arah di persimpangan yang ada lampu lalu lintas kecuali ada tanda kamu boleh balik arah.
Jika tidak ada pembatas jalan solid, perhatikan garis markah jalan, bila tidak putus-putus artinya kamu tidak boleh balik arah.
2. Nyalakan Lampu Sein ke Kanan
Sebelum mencapai titik balik arah, nyalakan lampu sein ke kanan sebagai pertanda kamu mau balik arah, untuk amannya minimal 10 meter.
Perhatikan kaca spion kiri dan kanan untuk memastikan kondisi di sekitar kamu aman.
Untuk balik arah di jalan dengan jalur lebih dari satu, jangan tergesa-gesa pindah ke jalur tengah karena akan sangat berbahaya bila ada kendaraan lain melaju cepat di jalur kanan.
3. Tunggu Sampai Aman
Posisi kamu adalah memotong jalan utama mobil dari arah sebaliknya.
Artinya, kamu harus dalam posisi benar-benar aman baru bisa masuk ke jalur tersebut.
Memang suka ada bantuan ‘polisi cepek’, tapi bukan berarti kamu harus mengikuti perintah mereka bila membahayakan.
Jika terjadi kecelakaan, kamu tidak bisa menjadikan perintah mereka sebagai alasan pertanggungjawaban.
4. Jangan Langsung Pindah Jalur
Tetap bertahan di jalur kanan dan jalan perlahan sembari melihat laju kendaraan dari belakang saat kamu telah balik arah.
Perhatikan kondisi jalan via kaca spion kiri, jangan sungkan untuk menoleh langsung ke samping kiri untuk memastikan kondisi jalan aman.
Nyalakan lampu sein ke kiri dan perlahan pindah jalur hingga posisi mobil kamu aman.
Jangan paksakan untuk langsung memotong ke kiri, seperti masuk ke pom bensin, jika kondisi tidak memungkinkan dan bisa timbul celaka.
Jika jalur balik arah kamu jatuhnya di jalur kiri, jangan masuk ke jalur kanan karena akan membahayakan kendaraan dari belakang.
Cukup jaga posisi di jalur kiri dan naikkan kecepatan kendaraan secara perlahan.