
Tips
21 Feb 2020
Tips Cara Mencegah Kejahatan Modus Pecah Kaca Mobil
Tips Cara Mencegah Kejahatan Modus Pecah Kaca Mobil
By santo
Maraknya kasus pencurian dengan modus pecah kaca mobil meresahkan masyarakat.
Bayangkan, hanya dengan modal pecahan ujung elektroda busi, para pencuri sudah bisa melancarkan aksinya memecahkan kaca mobil kamu.
Biasanya mereka menyasar tempat parkir di mal, kampus, rest area, hingga rumah sakit.
Berbagai macam cara dilakukan oleh pelaku kejahatan dalam melancarkan aksinya.
Cara yang biasa dilakukan yaitu memecah kaca dengan mendorong helm, atau dengan mengetuk elektroda busi mobil.
Kaca yang retak kemudian bisa didorong oleh pelaku dengan mudah sehingga mereka bisa mengambil barang berharga pemilik mobil yang ditinggal di mobilnya.
Sebagai informasi, mereka seringkali melakukan aksinya di siang hari karena panas dan tekanan udara dari dalam mobil tinggi.
Cara Mencegah
1. Tidak Menutup Kaca Secara Penuh Saat Parkir
Ini bertujuan untuk mengantisipasi tindak kejahatan pencurian yang tidak diinginkan.
Selain itu, jika parkir mobil di siang hari, kaca mobil harus dibuka paling tidak 1 cm sebagai jalur sirkulasi udara.
Pelaku pencurian pun tidak bisa memecahkan kaca dengan pecahan busi.
2. Pasang Alarm Mobil
Seperti, memasang sensor tambahan, alarm ganda, atau electrical cut untuk mobil yang belum disematkan fitur Immobilizer dalam mencegah mobil dibawa kabur juga oleh para pelaku kejahatan.
3. Pakai Kaca Film
Perlu diketahui, 60 persen bagian dari mobil merupakan kaca mobil.
Disarankan bagi para pemilik mobil untuk memilih kaca film yang sulit terlihat dari luar, namun tidak mengganggu visibilitas.
4. Simpan Barang di Tempat Aman
Untuk menjamin keamanan barang di dalam mobil, kamu bisa menyimpan barang berharga di tempat tertutup dalam mobil.
Manfaatkan kompartemen tertutup seperti glove box, laci, atau bagasi, serta juga bisa manfaatkan tray penutup di bagasi bagi pemilik mobil SUV (Sport Utility Vehicle), atau hatchback.
Jika tidak tersedia tempat atau kompartemen tertutup yang memadai, barang berharga bisa disimpan di kolong jok mobil, atau ditutupi dengan benda gelap agar dari luar mobil terlihat samar.
5. Parkir di Tempat Terbuka
Selain itu, saat parkir di tempat umum, sebaiknya mobil diparkirkan di tempat yang cukup ramai dan mudah dipantau oleh pemilik mobilnya.
Memang sebaiknya hindari parkir di tempat yang jauh dari keramaian atau sepi, khususnya di malam hari.
Hindari juga parkir di tempat yang gelap.