New Agya Stylix

New Agya Stylix

Starting FromRp173.200.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp973.300.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp1.029.900.000

Explore Get Your Offer
New Fortuner

New Fortuner

Starting FromRp581.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Yaris

New GR Yaris

Starting FromRp1.166.000.000

Explore Get Your Offer
All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.425.500.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.268.000.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp454.600.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp501.700.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp673.100.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp629.700.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp409.990.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp374.800.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp242.900.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp296.800.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp169.600.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_1640

Tips Persiapan Mengemudi di Jalan Tol Saat Libur Nataru Supaya Aman dan Nyaman

Tips Persiapan Mengemudi di Jalan Tol Saat Libur Nataru Supaya Aman dan Nyaman

Jalan tol merupakan alternatif paling nyaman saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), terutama untuk kamu yang melinats di jalan tol Trans Jawa.

Tapi ada beberapa persiapan yang harus kamu lakukan mengingat risiko celaka di jalan tol terbilang tinggi jika kamu tidak hat-hati.

1. Perhatikan Fisik Pengemudi

Fisik pengemudi jadi hal pertama yang harus dipastikan lantaran mengemudi butuh konsentrasi tinggi.

Supaya tetap fokus dibutuhkan kebugaran selama perjalanan, terutama untuk pengemudi.

Tidak ada salahnya kamu lakukan senam ringan sebelum mengemudi, termasuk menyiapkan air mineral dan camilan ringan.

Selain untuk pemanasan dan peregangan otot, senam ringan membuat kewaspadaan meningkat.

2. Cek Kondisi Ban

Kedua yaitu cek kondisi ban karena kejadian pecah ban bisa menimbulkan korban jiwa.

Oleh karena itu, cek kondisi tekanan angin ban sebelum berangkat, termasuk ban serep yang sering terlupakan.

Tekanan angin ban harus sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan bisa kamu lihat di tire placard, di pilar pintu pengemudi.

3. Periksa Lampu Mobil

Ketiga, pastikan fitur-fitur lampu penerangan mobil berfungsi semua seperti lampu utama, lampu sein, dan lampu kabut.

Soalnya hanya dengan lampu, kamu bisa berkomunikasi dengan mobil-mobil lain di jalan tol dengan baik.

4. Pastikan Bahan Bakar Cukup

Kemudian, pastikan bahan bakar cukup, meski di beberapa ruas menyediakan sejumlah rest area, tidak ada salahnya untuk memastikan bahan bakar tidak kosong.

5. Simpan Nomor Telepon Darurat

Kelima, simpan nomor darurat maupun derek resmi yang tersedia pada ruas tol yang kamu lewati serta pantau info lalu lintas lewat radio maupun media sosial yang bisa diakses via ponsel.

Jangan paksakan cek ponsel selagi berkendara, kamu bisa minta tolong rekan di sebelah untuk melakukan bila penting.

6. Manfaatkan Peta Digital

Berikutnya, tentukan tujuan sebelum kamu masuk jalan tol agar tahu lokasi keluarnya lewat pintu mana.

Aplikasi peta di ponsel bisa kamu manfaatkan.

Soalnya sering terjadi, pengemudi tidak tersadar pintu keluar semestinya terlewati.

Risiko celaka bisa muncul saat kamu memaksakan diri untuk tetap keluar di pintu tersebut.

7. Jalankan Safety Driving

Ketujuh dan terpenting, selalu jalankan prinsip safety driving.

Jalan tol yang terdiri dari beberapa jalur dan lurus sering menggoda pengendara untuk memacu mobil lebih kencang.

Kalau memang memungkinkan, silakan saja kamu berkendara dengan kecepatan tinggi.

Tapi tetap waspada dan tidak melebihi batas kecepatan maksimal yang ditetapkan.

Jangan pula serobot sana sini dan tidak sabaran saat ingin melewati mobil lain yang jalannya lebih pelan, apalagi sampai turun ke bahu jalan.

Harap diingat, setiap kecelakaan fatal selalu berawal dari kesalahan kecil, seperti main ponsel, memaksakan mengemudi walau mengantuk, atau ceroboh saat berkendara.


Back to top