
Tips
14 Mar 2022
Tips Ringan Isi Bahan Bakar di Pom Bensin, Hati-hati Bahaya Kebakaran
Tips Ringan Isi Bahan Bakar di Pom Bensin, Hati-hati Bahaya Kebakaran
By salsa
Saking terbiasanya, banyak di antara kita yang alpa hal mendasar mengenai aturan saat mengisi bahan bakar di pom bensin atau SPBU.
Padahal, satu kesalahan kecil saja bisa memicu masalah besar seperti kebakaran.
Dan hal tersebut masih kerap terjadi akibat rendahnya tingkat kewaspadaan pengguna mobil saat di dalam SPBU.
Mengingat pentingnya safety dan demi kenyamanan bersama, inilah tips ringan di pom bensin bagi pengguna mobil.
1. Jaga Jarak Aman
Jaga jarak aman dengan mobil lain di depan seperti halnya ketika berkendara di jalan.
Tujuannya, jika sampai terjadi sesuatu, masih cukup ruang buat kamu untuk melakukan manuver atau menghindar.
2. Kecepatan Maksimal 5 Km/jam
Ini untuk menghindari risiko kecelakaan saat mobil kamu berjalan di dalam pom bensin.
Selain tentunya menjaga jika sampai terjadi kecelakaan tidak berakibat fatal lantaran efek tabrakannya tidak terlalu besar.
3. Dilarang Memperbaiki Mobil
Jika mesin mobil kamu bermasalah, tanya kepada petugas pom bensin dimana area yang bisa dipakai untuk mengecek.
Meskipun jauh dari tempat pengisian BBM, namun jangan lupa di pom bensin ada tangki penyimpanan di dalam tanah.
Dan tangki itu memiliki lubang hawa yang mengeluarkan uap bensin.
Saat kamu memperbaiki mesin mobil, ada potensi timbulnya percikan api.
4. Dilarang Pakai Ponsel
Sinyal yang dipancarkan oleh gadget kamu sanggup memicu terjadinya percikan api saat bertemu uap bensin.
Dan itu sudah cukup untuk menimbulkan kebakaran.
Uap bensin menjalar dari celah antara nozzle pengisian dan lubang tangki bensin yang sedang melakukan pengisian bahan bakar.
Saat bertemu energi listrik dari sinyal smartphone, potensi terbakar bisa muncul.
5. Lepaskan Safety Belt
Tujuannya, jika sampai terjadi kondisi darurat penumpang bisa dengan cepat keluar dari mobil.
Saking paniknya, penumpang sering kesulitan membuka safety belt karena secara otomatis akan mengunci saat diberi tekanan oleh tubuh.
Alih-alih dapat segera pergi, malah membuat seat belt kian sulit dibuka.
6. Matikan Mesin Mobil
Ini juga merupakan prosedur standar yang selalui diingatkan oleh petugas SPBU tapi masih sering diabaikan oleh pengguna mobil.
Sederhana saja, mesin mobil yang menyala bisa memicu terjadinya percikan api saat bertemu uap bensin.
Apalagi bila ada masalah di sistem kelistrikan mobil kamu.
7. Pastikan Nozzle BBM Menempel Lubang Tangki
Cobalah perhatikan saat petugas SPBU mengisi bahan bakar ke dalam tangki bensin mobil.
Pastikan nozzle pengisi bensin menyentuh mulut tangki untuk menghindari timbulnya listrik statis yang bisa menyulut api.
8. Pastikan Tidak Ada Sisa Bensin di Tutup Tangki
Pastikan operator SPBU tidak mengangkat nozzle jika masih ada bensin yang menetes.
Tunggu hingga bensin benar-benar berhenti mengalir.
Waspada bila tercium bau bensin yang menyengat padahal tutup tangki sudah ditutup rapat.
Jangan nyalakan mesin dan minta tolong petugas untuk mendorong mobil ke lokasi yang lebih aman.
9. Hati-hati Salah Isi Bahan Bakar
Adanya kendaraan sejenis namun beda mesin, yaitu bensin dan solar, kerap membuat bingung operator pom bensin.
Apalagi kalau mereka sudah terlalu lelah atau terburu-buru sehingga tidak mengecek ulang jenis BBM yang akan diisi.
Pastikan untuk mengucapkan jenis BBM yang mau diisi dengan suara keras untuk memastikan operator tidak salah dengar.
Alangkah baiknya kalau kamu turun dari mobil dan mengawasi proses pengisian bensin untuk mencegah salah isi.