All New Alphard HEV

All New Alphard HEV

Starting FromRp1.381.100.000

Explore Get Your Offer
New GR Supra

New GR Supra

Starting FromRp2.237.600.000

Explore Get Your Offer
All New GR 86

All New GR 86

Starting FromRp998.600.000

Explore Get Your Offer
New Hilux D Cab

New Hilux D Cab

Starting FromRp442.200.000

Explore Get Your Offer
New Dyna

New Dyna

Starting FromRp398.400.000

Explore Get Your Offer
New Hiace Premio

New Hiace Premio

Starting FromRp647.300.000

Explore Get Your Offer
All New Voxy

All New Voxy

Starting FromRp607.800.000

Explore Get Your Offer
New Hilux S Cab

New Hilux S Cab

Starting FromRp281.900.000

Explore Get Your Offer
All New Vios

All New Vios

Starting FromRp363.200.000

Explore Get Your Offer
All New Avanza

All New Avanza

Starting FromRp237.100.000

Explore Get Your Offer
All New Veloz

All New Veloz

Starting FromRp290.700.000

Explore Get Your Offer
New Camry

New Camry

Starting FromRp799.300.000

Explore Get Your Offer
New Camry HEV

New Camry HEV

Starting FromRp937.400.000

Explore Get Your Offer
New Calya

New Calya

Starting FromRp164.700.000

Explore Get Your Offer
All New BZ4X BEV

All New BZ4X BEV

Starting FromRp1.190.000.000

Explore Get Your Offer
Compare Models

Click Models menu above to close

Models

tc_771

Toyota GR Supra HyperBoost Edition Mampu Hasilkan Tenaga Hingga 750 Dk

Toyota GR Supra HyperBoost Edition Mampu Hasilkan Tenaga Hingga 750 Dk

Analis NASCAR, Rutledge Wood dan tim telah menciptakan Toyota GR Supra HyperBoost Edition di ajang Specialty Equipment Market Association (SEMA) 2019, di Amerika Serikat, medio November 2019 silam.

"Saya sangat senang dengan kembalinya Supra untuk tahun 2020, tetapi saya sangat senang pada kesempatan untuk membangun satu untuk SEMA Show," kata Rutledge Wood, analis NASCAR, yang memproklamirkan diri sebagai fanatik Supra.

Dia melanjutkan, "Saya juga bersemangat untuk bekerja dengan Rick Leos sekali lagi, terutama karena Camry XSE kami dari SEMA 2017 mengalahkan semua peserta NASCAR."

“Bagi kami, tugas mengembalikan ikon Supra dan kemudian mendapatkan kesempatan untuk membangun satu untuk SEMA adalah mimpi yang menjadi kenyataan,” tegasnya.

“Saya suka Supra, saya memiliki dua Supra MKIV sehingga pikiran saya mulai berpacu, memikirkan apa yang bisa kami lakukan untuk mesin ini,” ujarnya.

“Desain GR Supra datang begitu alami karena garis-garisnya sudah begitu agresif dan indah,” jelas partnernya, Rick Leo.

Serat Karbon Grade-A

Leo membuat beberapa rendering untuk GR Supra baru.

Kit ini diproduksi dengan serat karbon grade-A dan berakhir menjadi 20 buah kit, termasuk kit untuk winglet belakang dengan pemasangan baut layaknya body kit pabrikan.

Untuk menambah pengurangan berat, atap serat karbon menggantikan panel logam.

Setelah kit lengkap dipasang, Supra dibawa ke Quality Autobody North di Austin, Texas buat dipersiapkan untuk cat baru yakni TRD Cement Grey.

HyperBoost muncul dari bilik cat dengan penampilan seorang petarung jalanan dengan garis-garis yang berotot dan lebar.

Lightspeed Racing melaju dengan 3 set roda khusus dengan bibir serat karbon berukuran 20X10 inci di depan dan 20X12 inci di belakang.

Pelek ini dipasang dengan ban Continental ExtremeContact Sport 285/30R20 di depan dan 335/25R20 di belakang, disertai sistem suspensi baru untuk mengantisipasi ban ekstra lebar tersebut.

Tenaga Tembus 750 Dk

Untuk menambah tenaga, Zohair Jaffery datang memodifikasi mesin.

Jaffery pertama kali membuat exhaust manifold baru yang menempatkan paket Boost Logic BL Supra 750 antara peredam kejut dan mesin.

Boost Logic downpipe dan jalur pipa pembuangan titanium menyalurkan gas dari turbocharger ke bagian buritan mobil.

Setelah Jaffery melakukan modifikasi pada sistem bahan bakar, pengapian, dan turbo, mesin menghasilkan output puncak lebih dari 750 dk.

Tim harus melakukan upgrade ke sistem penghenti laju mobil.

Leo memilih kaliper Monobloc 6-piston Brembo guna menekan rotor dua bagian 380x34mm untuk mengganti komponen rem depan bawaan pabrik.

Pengaturan rem baru ini meningkatkan kemampuan melepas panas dan area permukaan gesekan untuk memaksimalkan kinerja penghentian laju mobil.


Back to top