Tips Mudah dan Aman Menggunakan Dongkrak Mobil, Pelajari Buku Manual Supaya Lebih Jelas
Kamu pasti pernah dihadapkan pada situasi yang mengharuskan untuk mendongkrak mobil.
Agar penggunaan dongkrak sesuai dengan standar dan tidak berbahaya, kamu harus memperhatikan cara mendongkrak mobil yang benar.
1. Cek Kondisi Dongkrak Sebelum Digunakan
Pengecekan dilakukan untuk memastikan bahwa semua komponen dongkrak dalam kondisi baik dan lengkap.
Coba lihat apakah ada kebocoran oli atau komponen pendukung hilang.
Jika kamu menemukan masalah atau sesuatu yang janggal pada dongkrak, maka hindari menggunakannya.
Jangan memaksakan menggunakan alat tersebut jika kondisinya sudah tidak baik.
2. Mendongkrak Mobil di Permukaan yang Rata
Sebelum mulai menggunakan dongkrak, perhatikan lagi posisi atau tempat dimana mobil berhenti.
Pilihlah permukaan yang rata untuk menjadi pijakan dongkrak.
Sebaiknya hindari mendongkrak kendaraan roda empat kamu di permukaan yang tidak landai karena berisiko ambruk.
3. Pelajari Titik Tumpu Dongkrak di Mobil
Tidak semua bagian bawah mobil bisa kamu jadikan sebagai tumpuan saat menggunakan dongkrak.
Ada beberapa tempat yang bisa kamu gunakan sebagai tumpuan dongkrak.
a. Tumpuan Mendongkrak Mobil Pada Sasis Monokok atau Monocoque
Struktur bodi monocoque merupakan struktur rangka yang menyatu dengan badan atau bodi mobil.
Untuk tumpuannya ada di dua posisi, yaitu di area samping bawah pintu mobil bagian depan maupun belakang.
Posisi lainnya berada di bagian lower arm suspension.
b. Tumpuan Mendongkrak Mobil Pada Sasis Tangga atau Ladder Frame
Ladder frame atau body on frame adalah sasis berupa dua buah batang besar yang diikat oleh cross-member pada bagian depan, tengah, dan belakang yang desainnya menyerupai tangga.
Kamu bisa melihat besi melintang di bagian bawah mobil yang berfungsi sebagai frame tempat untuk meletakkan sistem suspensi.
Posisi yang paling aman adalah meletakkan dongkrak di titik tersebut karena memang merupakan posisi yang paling kuat.
Kamu juga dapat memasang dongkrak pada besi sasis yang membujur dari depan ke belakang di sisi roda mobil.
c. Titik Tumpu Dongkrak Lainnya
Ada juga titik tumpu lain yang berada di bagian tengah suspensi depan & belakang, arm suspensi, sub-frame depan atau gardan depan dan belakang.
Namun lokasi titik dongkrak ini kurang direkomendasi karena tidak terdapat pada semua jenis mobil.
Jadi, kalau cuma ingin mengganti ban, titik dongkrak pada keempat lokasi sasis secara umum sudah memadai.
4. Kendurkan Baut Roda Sebelum Mendongkrak
Hal lain yang tidak kalah penting agar selalu menjadi perhatian pengguna dongkrak adalah mengendurkan baut roda kalau ingin ganti ban.
Jika mobil sudah terangkat, maka roda akan ikut berputar sehingga kesulitan dalam melonggarkan baut roda.
Selain itu, bisa memicu masalah karena mobil dapat bergoyang ketika baut roda dikendurkan.
5. Pastikan Mobil Tidak Terangkat Terlalu Tinggi
Pastikan mobil tidak terlalu tinggi ketika diangkat.
Batas kenaikan dongkrak cukup sekitar 10 sampai 20 cm.
Sebab, jika dongkrak terlalu tinggi, mobil tidak akan seimbang, sementara jika terlalu rendah, ban akan sulit dilepas.
Hindari badan masuk ke kolong mobil untuk menghindari risiko dongkrak gagal fungsi dan bodi mobil ambruk.
6. Gunakan Jack Stand Untuk Masuk ke Kolong Mobil
Apabila terpaksa harus masuk ke kolong mobil, kamu bisa menggunakan jack stand.
Jack stand yang kokoh membuat posisi mobil tetap stabil meskipun sedang dalam posisi diangkat.
Setelah selesai, turunkan dongkrak secara perlahan.
Jika kamu menggunakan jack stand, tambahkan dahulu ketinggian mobil agar mudah mengeluarkannya dari kolong mobil.