Risiko Masalah Ganti Pelek Standard dengan Pelek Racing

Submitted byadminConnect onSun, 08/04/2019 - 09:14

Mengganti pelek bawaan mobil dengan pelek racing menjadi salah satu jalan yang banyak dipilih pemilik mobil untuk mendongkrak tampilan kendaraan.

Ini dilakukan lantaran efek visualnya yang langsung terlihat tanpa harus banyak melakukan modifikasi.

Sayangnya, saat kamu memilih untuk melakukan modifikasi dengan pelek aftermarket, ada konsekuensi yang harus ditanggung.

Mulai dari risiko kualitas dan aspek keselamatan, sampai masalah garansi kendaraan yang bisa hangus.

Sebelum mengganti pelek standar dengan aftermarket, baiknya pemilik mobil memikirkan dulu efek negatifnya.

Karena dibandingkan tampilan mobil yang lebih keren, justru risiko kerugiannya lumayan banyak dan mengganggu.

Paling utama menyangkut soal keamanan dan kenyamanan dalam berkendara.

Pelek aftermarket secara kualitas tidak bisa dijamin, beda dengan pelek standar pabrikan yang sudah melalui pengujian dan sesuai karakter mobil.

Apalagi bila sampai mengganti dengan dimensi yang tidak sesuai standarnya.

Kebanyakan di antara kamu tidak menyadari, dengan hanya mengganti pelek saja sebenarnya sudah banyak menimbulkan dampak negatif pada kendaraan.

Contoh seperti dari sisi kestabilan saat mobil digunakan, pengendalian, bahkan bisa sampai berimbas pada jarak pengereman yang ikut bergeser.

Perubahan kondisi tersebut sangat besar dampaknya dari sisi keselamatan berkendara.

Belum lagi bila sampai hilangnya sisi kenyamanan berkendara yang dikorbankan demi penampilan semata.

Bila mengubah pelek dan ban dengan dimensi yang tidak sesuai standar, seperti yang lebih lebar dari standar pabrikan, kemungkinan besar feel saat berkendara juga ikut berubah.

Hal ini menurut Indah lantaran kondisi kemudi yang bisa saja menjadi lebih berat dan efek jangka panjangnya bisa merusak beberapa komponen kaki-kaki.

Kerja dari kemudi dan ball joint, tie rod, bearing roda akan menjadi lebih berat dari seharusnya.

Disadari atau tidak, lama kelamaan akan membuat umur komponen tersebut mudah rusak, apalagi bila mobil kerap melintasi jalan berlubang, kenyamanannya juga tidak bisa dijamin lagi.

Dan yang pasti, potensi hilangnya garansi di sektor yang berkaitan langsung dengan pelek mobil, seperti suspensi, rem dan kemudi.

Jika dilihat masalah yang timbul akibat penggunaan pelek racing, maka ada risiko biaya perbaikan kerusakan tidak bisa ditanggung oleh pihak bengkel resmi Toyota.

Tips

Begini Langkah Yang Harus Kamu Lakukan Saat Mobil Kena Overheat

Submitted byadminConnect onFri, 08/02/2019 - 09:13

Hati-hati buat kamu yang memiliki mobil dengan usia pakai lebih dari lima tahun karena potensi overheat cukup besar.

Sebab, semakin lama usia komponen mobil pasti akan mengalami penurunan kualitas.

Overheat adalah kondisi dimana suhu pada internal mesin meningkat tinggi dari batas normal.

Akibatnya dapat menyebabkan kinerja mesin tidak optimal dan jika tidak segera ditangani maka akan berdampak buruk pada komponen mesin.

Penanganan utama overheat yaitu segera bawa mobil ke tempat yang cukup aman, sebagai contoh di pom bensin atau rest area.

Setelah itu, langsung matikan mesin dan jangan pernah menghidupkannya lagi.

Langkah selanjutnya, buka kap mesin dan cek kondisi air di radiator.

Tapi jangan langsung membuka tutup radiator karena tekanan tinggi air yang ada di dalamnya bisa berbahaya saat dibuka.

Diamkan sekitar 5 menit, dan buka perlahan tutup radiator menggunakan kain lap.

Jang langsung dibuka full dan biarkan uap panas keluar, baru tutup radiator bisa dibuka penuh.

Apabila air habis, itulah salah satu sebab overheat.

Mungkin kipas atau dinamo penggerak kipas tidak berfungsi sehingga mengakibatkan overheat.

Setelah diketahui penyebabnya, maka usahakan isi lagi air radiator sampai penuh.

Jika tidak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan sampai ke bengkel terdekat, maka sebaiknya jangan dipaksa.

Karena kalau dipaksa bisa berbahaya, komponen yang rusak menjadi lebih banyak lagi dari itu bahkan bisa membuat mesin jebol.

Kamu bisa memanfaatkan layanan darurat untuk mengatasi masalah ini, seperti AstraWorld untuk pembeli mobil Toyota di Auto2000.

Atau via layanan darurat yang disediakan oleh asuransi atau operator jalan tol.

Tips

Cara Merawat Aki Supaya Tetap Berfungsi Normal

Submitted byadminConnect onFri, 08/02/2019 - 09:12

Aki merupakan salah satu komponen penting pada mobil.

Bisa dibayangkan ketika di jalan aki atau baterai mobil kamu ngadat dan mesin mobil mati.

Atau misal ketika distart, mesin tidak mau nyala karena aki tekor.

Oleh sebab itu, performa aki harus tetap dijaga agar mobil bisa berfungsi normal ketika digunakan beraktivitas.

Aki memiliki tiga fungsi utama, yaitu sebagai starter (electric starter), supply kelistrikan (lampu, klakson, signal, ECU, dll) dan penstabilan tegangan (untuk melindungi alat-alat kelistrikan).

Merawat aki sebenarnya tidak sulit, tetapi wajib diperhatikan dan dilakukan perawatan agar bisa bekerja dengan baik.

Paling utama adalah menjaga voltase aki di 12 Volt dengan cara tidak menambah beban kelistrikan pada aki standar atau bawaan mobil.

Setelah itu ketika berhenti parkir, pastikan lampu-lampu kendaraan semuanya dalam keadaan mati.

Selain itu, apabila mobil lama tidak digunakan, pastikan setiap dua atau tiga hari mobil dinyalakan kira-kira 5-10 menit agar aki mendapatkan pengisian listrik dari alternator.

Termasuk mengecek bagian lain kendaraan kamu dari potensi rusak karena lama didiamkan.

Yang paling penting dalam merawat aki adalah membersihkan terminal aki dari kotoran dengan menggunakan air panas, kemudian dilap sampai kering lagi.

Khusus pengguna aki konvensional, bisa melirik volume cairan aki.

Bila sudah berkurang jangan ditunda untuk ditambah, sementara untuk aki jenis maintenance free (MF) bisa dilakukan dengan alat battery tester.

Alat ini tidak hanya berguna untuk mengukur voltase atau tegangan aki saja, namun juga daya starter (CCA – Cold Cranking Ampere), tingkat tegangan (SOC – State of Charge), dan tingkat kesehatan aki (SOH – State of Health).

Terakhir bisa juga melepas kabel aki saat mobil tidak digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama.

Dengan melakukan hal seperti itu saja sudah bisa menambah atau mempertahankan usia dari aki mobil itu sendiri.

Jangan terlalu menganggap enteng karena aki butuh perawatan juga.

Nah, bagi kamu yang mengalami masalah pada aki, sebaiknya datang langsung ke bengkel resmi Toyota karena akan ditangani oleh teknisi andal.

Tips

Cek Sistem Kelistrikan Mobil Usai Perjalanan Jauh

Submitted byadminConnect onFri, 08/02/2019 - 09:10

Usai melakukan perjalanan panjang, seperti libur sekolah,ada baiknya kamu melakukan pengecekan ulang komponen mobil.

Selain mesin, sistem kelistrikan juga menjadi komponen yang tidak bisa diabaikan.

Paling utama dari sektor kelistrikan adalah melakukan pengecekan pada bagian baterai atau aki.

Pastikan kondisinya normal tanpa ada kerusakan.

Jadi cek kondisi aki mobil kamu terlebih dahulu menggunakan battery tester.

Jika aki dalam kondisi baik, periksalah bagian-bagian kabel aki.

Untuk bagian luar aki, kamu bisa melakukan pengecekan secara visual.

Pertama dengan melihat kondisi aki tersebut, bila sudah ada kotoran silakan dibersihkan, terutama pada bagian panel kabel negatif dan positif.

Khusus pengguna aki konvensional, bisa melirik volume cairan aki.

Bila sudah berkurang jangan ditunda untuk ditambah, sementara untuk aki jenis maintenance free (MF) bisa dilakukan dengan alat battery tester.

Alat ini tidak hanya berguna untuk mengukur voltase atau tegangan aki saja, namun juga daya starter (CCA – Cold Cranking Ampere), tingkat tegangan (SOC – State of Charge), dan tingkat kesehatan aki (SOH – State of Health).

Bila semua dalam kondisi normal, hal lain yang tak boleh dilupakan adalah mengecek fungsi penerangan, mulai dari lampu utama, lampu sein, sampai lampu rem.

Pastikan semua bekerja dengan optimal mengingat pentingnya sistem penerangan di malam hari.

Jangan lupa untuk mengecek lampu rem belakang karena kamu sering tidak sadar bila stop lamp yang notabenya cukup penting sudah tak lagi menyala.

Alangkah baiknya diperhatikan, karena biar bagaimana pun fungsi stop lamp ini tidak bisa diremehkan karena berguna sebagai penanda bagi kendaraan di belakang kamu.

Tips

Ini Sebab Fitur Isofix Dipasang di Bangku Baris Kedua

Submitted byadminConnect onFri, 08/02/2019 - 09:09

Pengguna mobil Toyota yang mempunyai balita harus memanfaatkan fitur Isofix.

Fitur tersebut dirancang untuk membuat balita lebih aman dan nyaman di jalan.

Isofix merupakan fitur keamanan pasif dan sudah banyak diterapkan di mobil Toyota, sehingga berpergian bersama buah hati yang masih kecil alias balita menjadi lebih aman dan nyaman.

Fitur ini dirancang sedemikian baik demi keselamatan penumpang balita.

Posisi pengait Isofix ini berdampingan dengan pengait sabuk pengaman kursi baris kedua.

Fitur ini mudah dijangkau oleh para orang tua dan sangat jelas fungsi pengait itu khusus kursi bayi.

Dengan adanya fitur ini, anak-anak di bawah umur 5 tahun akan semakin menikmati perjalanan dengan aman di mobil tanpa mengganggu aktivitas mengemudi.

Meski begitu, ada beberapa hal harus diperhatikan terkait Isofix.

Paling benar, jangan menempatkan car seat di bagian depan, karena sangat berbahaya.

Hal ini dianjurkan karena di bagian depan ada airbags penumpang yang bisa membentur jok anak ketika mengembang.

Apalagi kalau sampai kantung airbags yang mengembang malah menutupi wajah anak, belum lagi efek benturan keras yang dihasilkan.

Makanya, posisi Isofix ini terletak di jok baris kedua, sehingga lebih aman dibandingkan di bangku depan.

Harus sesuai dengan ketentuan, Isofix yang tersedia di mobil Toyota sudah cukup bagus secara posisi.

Sehingga bisa melindungi bayi atau meminimalisir ketika terjadi hal yang tidak diinginkan.

Disarankan kepada para orang tua yang mengaplikasikan jok tambahan untuk anak kecil, pasang sesuai dengan apa yang telah direkomendasikan oleh pabrikan, yaitu di baris kedua.

Tips

Sangat Mudah, Begini Cara Lipat Bangku Toyota Sienta Pakai Fitur Dive-in Seat

Submitted byadminConnect onThu, 08/01/2019 - 16:39

Salah satu fitur andalan mobil keluarga terbaik Toyota Sienta adalah Dive-in Seat yang praktis, fungsional, dan memudahkan pengguna mobil.

Dive-In Seat merupakan fitur cerdas pada Toyota Sienta untuk melipat bangku dengan cara yang sangat mudah saat pemilik mobil ingin membawa barang dalam jumlah yang besar.

Kecerdasan fitur ini membuat MPV kompak ini dapat menyajikan bagasi ekstra lapang karena bangku baris ketiga disimpan rapi di kolong bangku baris kedua.

Alhasil, tercipta lantai bagasi rata dengan space yang berlimpah untuk menampung banyak barang bawaan.

Berikut adalah cara melipat bangku belakang Toyota Sienta yang merupakan keunggulan fitur Dive-In Seat.

1. Kamu harus terlebih dahulu melipat bangku tengah ke depan dengan cara menarik tuas yang berada di sisi samping luar dan bangku pun langsung terlipat ke depan.

Langkah ini juga dilakukan ketika kamu ingin duduk ke bangku baris ketiga.

2. Setelah itu, kamu harus beranjak ke belakang untuk melipat bangku baris ketiga.

Tarik tuas yang berada di dekat headrest bangku baris ketiga untuk melipat sandaran ke bawah.

3. Nah, untuk menyembunyikan bangku belakang ke kolong bangku baris kedua, kamu harus menarik strap kain di belakang, lalu dorong bangku ke depan.

Tidak perlu banyak tenaga untuk mendorong karena mekanisme kerjanya sangat efisien.

Engsel bangku baris ketiga segera terlipat dan memungkinkan bangku ini bersembunyi di kolong bangku baris kedua.

4. Kembalikan bangku tengah ke posisi tegak dengan menarik sandaran bangku ke belakang.

Pastikan ada suara ‘klik’ saat alas jok menyentuh lantai untuk memastikan bangku telah mengunci sempurna ke dudukannya.

Dengan kondisi begitu, ruang kargo tidak akan terganggu oleh bangku baris ketiga sehingga menciptakan lantai bagasi yang tetap rendah, lega dan rata.

Apalagi ditambah sudut bukaan pintu bagasi yang tinggi, Anda bisa dengan leluasa mengatur barang bawaan di belakang.

Fleksibilitas ini yang membuat Toyota Sienta begitu berharga bagi keluarga modern Indonesia.

5. Bagaimana bila kamu butuh ruang lebih lega?

Mudah kok, setelah menjalani tahapan no 1, kamu tidak perlu mengembalikan bangku baris kedua ke posisi asalnya seperti yang dilakukan pada tahapan no 4.

Biarkan saja bangku tengah terlipat ke depan.

Untuk safety, kaitkan bangku baris kedua yang sudah dilipat ke depan ke tiang sandaran kepala bangku depan via tali yang tersedia.

Technology

Apa Itu Fitur Unggulan Dive-in Seat di Toyota Sienta?

Submitted byadminConnect onThu, 08/01/2019 - 16:35

Salah satu fitur andalan mobil keluarga terbaik Toyota Sienta adalah Dive-in Seat yang praktis, fungsional, dan memudahkan pengguna mobil.

Kebutuhan utama mobil keluarga jenis MPV adalah kabin lega yang menjanjikan aspek fungsionalitas tinggi.

Toyota Sienta sanggup dimuati oleh 7 orang penumpang dengan nyaman, bahkan hingga bangku barik ketiga karena menganut desain bodi Boxy MPV yang mengotak dan luas.

Bicara fungsionalitas, salah satu poin utama kebutuhan adalah fleksibilitas kabin dalam membawa barang dan penumpang.

Di sini, Toyota Sienta bisa menyajikan akomodasi yang pas sesuai dengan keperluan, misal ketika ingin membawa barang belanjaan dalam jumlah besar.

Bahkan untuk kebutuhan lebih besar, bangku baris kedua dan ketiga dapat dilipat semua sehingga kabin Toyota Sienta dapat dimasukkan barang bawaan besar seperti sepeda gunung.

Kuncinya adalah fitur Dive-In Seat yang membuat pemilik mobil dapat mengatur konfigurasi bangku tanpa susah payah cukup bermodalkan satu sentuhan ringan pada tuas di bangku mobil.

Dive-In Seat merupakan fitur cerdas pada Toyota Sienta untuk melipat bangku dengan cara yang sangat mudah saat pemilik mobil ingin membawa barang dalam jumlah yang besar.

Sebenarnya fitur lipat bangku sudah sangat umum di mobil keluarga untuk menambah nilai kepraktisan.

Kendalanya, ruang yang tercipta belum terlalu optimal karena masih ada space yang terpakai untuk meletakkan bangku belakang yang dilipat.

Meski sepele, faktanya kondisi itu mengurangi daya muat dan membuat bagasi kurang fleksibel menerima limpahan barang bawaan karena terganggu fisik bangku yang masih ada.

Nah, di sinilah fitur Dive-In Seat pegang peran utama pada Toyota Sienta.

Kecerdasan fitur ini membuat MPV kompak ini dapat menyajikan bagasi ekstra lapang karena bangku baris ketiga disimpan rapi di kolong bangku baris kedua.

Alhasil, tercipta lantai bagasi rata dengan space yang berlimpah untuk menampung banyak barang bawaan.

Technology

Gunung Tangkuban Perahu Erupsi, Cek 6 Bagian dari Mobil Kamu Ini

Submitted byadminConnect onThu, 08/01/2019 - 16:26

Pada hari Jumat (26/7/2019), Gunung Tangkuban Perahu yang berada di daerah wisata Lembang, Bandung, Jawa Barat mengalami erupsi dan menyebabkan hujan abu vulkanik.

Kamu harus mewaspadai hujan abu vulkanik Gunung Tangkuban Perahu karena mengandung pasir kuarsa yang sangat tinggi.

Abu yang sangat halus tersebut punya tingkat ketajaman yang sangat tinggi layaknya pecahan kaca.

Selain itu, kandungan silika yang tinggi membuatnya memiliki sifat korosif sebagai penyebab karat.

Lantas, bagian apa saja dari mobil yang mesti kamu waspadai dari erupsi abu vulkanik Gunung Tangkuban Perahu?

1. Kaca mobil

Jangan pernah menyeka abu vulkanik yang menempel dengan wiper karena kaca mobil dijamin bakal langsung baret dan sulit untuk dihilangkan.

Kandungan silikon yang tinggi membuatnya memiliki efek layaknya potongan kaca.

Semprot kaca dengan air pembersih wiper dulu sebelum menyekanya.

Bahkan kalau terpaksa, kamu bisa membawa jeriken berisi air bersih untuk disiram bila sudah terlalu kotor.

Semprot dulu kaca mobil dengan air bertekanan saat mencuci mobil agar abu vulkanik turun.

Pastikan sudah tidak ada abu yang menempel baru seka dengan kain lap.

2. Bodi mobil

Siram dulu bodi mobil dengan air mengalir untuk meluruhkan abu vulkanik.

Yang tidak kalah berbahaya adalah potensi timbulnya karat lantaran sifat dari abu tersebut yang korosif, apalagi jika di bodi mobil kamu ada luka bekas kecelakaan.

Jalan terbaik untuk menahan laju terciptanya karat oleh abu vulkanik adalah dengan segera membilas bodi mobil menggunakan air mengalir setelah selesai dipakai.

3. Filter udara

Filter udara menyaring udara yang masuk ke dalam ruang mesin.

Makanya filter udara bakal lebih cepat kotor ketika kemasukan abu vulkanik yang sangat halus ini.

Jangan pernah diremehkan karena partikelnya yang seperti kaca sangat halus serta korosif akan sangat membahayakan kesehatan mesin mobil.

Cek filter udara setelah pemakaian.

Kalau kotor, segera ganti filter udara untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Jangan paksakan menjalankan mobil jika terlalu banyak abu vulkanik, yang biasanya ditandai dari tingkat ketebalan abu yang menempel di kap mesin.

Diskusikan dengan service advisor bengkel resmi Toyota untuk melihat kondisinya meski belum waktunya diganti.

Partikel abu vulkanik yang sangat halus mungkin saja menyusup ke ruang mesin dan bisa fatal.

4. AC mobil

Jangan membuka kaca mobil saat melintasi wilayah yang terdampak abu vulkanik.

Karena begitu masuk, abu akan tersedot ke dalam sistem sirkulasi AC mobil dan memiliki risiko menghambat aliran udara.

Belum lagi permukaannya yang tajam dan korosif bisa merusak perangkat AC yang dilalui.

Ditambah potensi bahaya ketika udara AC yang terkontaminasi terhirup oleh penumpang mobil.

Segera bersihkan kabin mobil setelah melewati daerah terdampak abu vulkanik.

Terutama sekitar dasbor dan kolong dek depan tempat berputarnya udara dari sistem sirkulasi AC mobil.

5. Rem mobil

Untuk rem cakram, abu vulkanik akan menempel di piringan rem dan menjadi masalah ketika kampas rem menekan karena akan menimbulkan baret.

Apalagi bila abu vulkanik berhasil meyusup masuk ke dalam teromol rem.

Gesekan dengan kampas rem akan membuat permukaan teromol rem meninggalkan goresan dan menurunkan performa pengereman.

Bahkan bisa macet dan merusak kalau dibiarkan dalam jangka waktu lama.

Dan jangan lupa, potensi karat akibat terperangkapnya abu vulkanik di antara komponen kaki-kaki mobil.

6. Sensor dan cairan mobil

Selain kelima bagian tersebut, perangkat lain dari mobil yang bisa terkena masalah akibat abu vulkanik adalah sensor-sensor yang sensitif kotoran dan bakal mengganggu kontrol elektronik mobil.

Bahkan di titik terparah bisa membuat komponen mobil malfungsi dan berbahaya bagi keselamatan berkendara.

Seperti gagalnya sensor pada sistem pengereman yang membuat fitur ABS tidak bisa bekerja dengan baik.

Abu vulkanik juga bisa menyusup ke dalam wadah dan sistem cairan mobil seperti tabung minyak rem atau air radiator.

Begitu tercampur, formula kimia di dalam cairan tersebut akan rusak dan membuatnya tidak bisa bekerja dengan baik.

Oleh sebab itu, segera bawa mobil Toyota kamu yang terkena dampak abu vulkanik Gunung Tangkuban Perahu ke bengkel resmi Toyota untuk pengecekan tanpa perlu menunggu waktunya servis berkala.

Tips

Spesifikasi Toyota GR Supra, Mobil Sport Idaman Pengunjung GIIAS 2019

Submitted byadminConnect onThu, 08/01/2019 - 16:24

Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 menjadi saksi sejarah hadirnya generasi kelima dari sportscar legendaris Toyota GR Supra.

Mobil sport dengan harga di atas Rp 2 miliar ini langsung menjadi primadona pameran karena wajahnya yang sangat mengundang perhatian.

Semua aspek darinya dibuat baru, mulai dari eksterior hingga performa mesin yang diklaim menawarkan sensasi berkendara luar biasa menggairahkan.

Toyota Supra mengadopsi lekuk bodi dari mobil konsep Condensed Extreme L6 FR Toyota Sport.

Siluet hidungnya dirancang dengan lekuk aerodinamis serta dihias apik logo kebanggaan Toyota GR Supra pada ujung tengahnya.

Bumper depan terbagi menjadi tiga ruang sehingga menciptakan tatanan agresif serta modern, bahkan menjadi unsur ikonik Toyota Supra dibanding pesaing di kelasnya.

Ukuran wheelbase Supra (2.470 mm) terbilang lebih pendek 100 mm daripada Toyota 86 dan sengaja dirancang oleh Toyota supaya performa manuver Supra menjadi lebih presisi.

Distribusi bobot bodi depan dan belakang menggunakan rasio 50:50 sehingga proses cornering juga menjadi lebih responsif.

Atapnya yang landai mengingatkan pada mobil sport tradisional Toyota seperti 2000GT.

Toyota menamakan desain tersebut Double Bubble Roof yang diklaim mampu mengurangi gesekan udara sehingga performa akselerasi menjadi lebih mumpuni.

Toyota merancang kokpit GR Supra dengan konsep driver’s oriented yang mengutamakan kenyamanan pengendara.

Mengamati dasbor terlihat unsur minimalis terasa sangat kental dipadu nuansa sporty.

Atmosfer kabin mampu memacu adrenalin mengingat kabinnya didominasi warna hitam serta merah serta jahitan pada dasbor yang memberi kesan berkelas.

Pada sisi kiri setir tersaji fungsi cruise control, sedangkan tombol pengaturan audio dan konektivitias diposisikan pada bagian kanan.

Hal menarik lain adalah panel Multi Information Display (MID) yang disematkan di balik kemudi beserta tuas paddleshift yang dirancang dengan konfigurasi digital bergaya racing.

Membahas suspensi, Toyota Supra menghadirkan racikan baru dengan formasi Double-Joint Spring Strut pada suspensi depan dan Multi-Link di bagian belakang.

Hal tersebut ditunjang oleh teknologi Adaptive Variable Suspension yang memberikan performa redaman adaptif mengikuti kondisi jalan  yang dilalui.

Kestabilan mobil dirancang sangat mumpuni berkat Vehicle Stability Control (VSC).

Ketika hendak menikung, differential lock akan mengunci rasio kedua roda sehingga menciptakan tingkat keseimbangan yang tinggi antara performa manuver dan kestabilan.

Adapun ketika mobil melaju di jalanan lurus, rasio penguncian akan meningkat sehingga performa traksi menjadi lebih optimal.

Sesuai tradisi dari generasi ke generasi Toyota GR Supra, mesinnya masih menggunakan karakteristik mesin depan serta penggerak roda belakang.

Hal ini tak ingin dihilangkan oleh Toyota supaya para penggemarnya masih dapat merasakan esensi historis dari mobil legendaris ini.

Khusus untuk generasi kelima, Toyota Supra 2019 menawarkan tiga pilihan tenaga meliputi 3.000 cc 6 silinder segaris Twin Scroll Turbocharged dan dua lainnya menerapkan 2.000 cc turbo namun dengan tenaga berbeda.

Versi 3.0 sanggup menghasilkan tenaga sekuat 340 ps di rpm 5.000 – 6.000 rpm dan torsi 500 Nm di putaran serendah 1.600 – 4.500 rpm.

Bermodalkan transmisi otomatis 8-speed, ia mencetak sprint 0 – 100 km/jam hanya dalam tempo 4,3 detik saja.

Sedangkan model 2.0 punya pilihan daya 258 ps di 5.000 – 6.500 rpm dan terkecil 197 ps di 4.500 – 6.500 rpm, dan torsi 400 Nm di 1.550 – 4.400 rpm dan 320 Nm di 1.450 – 4.200 rpm.

Masih memakai transmisi 8-speed matik, versi pertama membukukan sprint 0 – 100 km/jam dalam waktu 5,2 detik dan versi kedua selambat 6,5 detik.

Meski begitu, versi mesin 2.0 tidak dimasukkan ke Indonesia.

Technology

Bawa Anak Ke GIIAS 2019? Kenapa Tidak

Submitted byadminConnect onThu, 08/01/2019 - 16:23

Ajang GIIAS 2019 merupakan salah satu pameran mobil terbesar di Indonesia. Pameran ini tidak hanya sekadar pameran mobil saja, melainkan juga salah satu tempat hiburan maupun berlibur bersama keluarga. Sebagai bukti, banyak sekali pengunjung yang membawa turut serta istri dan anak-anak mereka ke acara tahunan ini. Umumnya, pengunjung tidak hanya sekadar melihat dan membeli mobil saja, tetapi banyak sekali aktivitas lain yang berkaitan dengan pameran ini, sehingga acara ini bisa diterima oleh semua kalangan. Umumnya, berbagai aktivitas tersebut tidak hanya disiapkan oleh EO saja, tetapi juga oleh pabrikan yang menyiapkan aktivitas keluarga di setiap pameran. 

Adapun bagi sebagian orang membawa anak-anak ke pameran mobil tersebut terkadang cukup merepotkan, apalagi jika Anda memiliki anak balita pastinya akan merasa kebingungan karena barang bawaan yang harus dibawa saat hadir di pameran GIIAS 2019. Apabila Anda berencana ingin mencari mobil baru, sembari berlibur di GIIAS bersama keluarga. Tips ini akan sangat menarik untuk Anda, berikut diantaranya.

  • Penting untuk Kita Memilih Transportasi yang Tepat

Untuk memudahkan bepergian ke GIIAS, ada banyak moda transportasi yang bisa Anda pilih baik menggunakan transportasi pribadi seperti mobil maupun transportasi publik seperti Kereta Api. Apabila Anda berencana menaiki Kereta Api, ada beberapa alternatif untuk memudahkan Anda kesana dengan menaiki shuttle bus yang tersedia di beberapa Stasiun Kereta Api seperti Stasiun Rawa Buntu dan Cisauk. Sementara, apabila Anda membawa mobil pastika untuk memilih lokasi parkir yang tepat. Jika Anda merasa kejauhan dengan lokasi parkir, tersedia Shuttle Bus yang sudah ditentukan di beberapa titik seperti QBig BSD, Aeon Mall.

  • Membawa Perlengkapan Anak Secukupnya

Apabila Anda membawa anak balita dan tidak ingin terlalu repot dengan barang bawaan, sebelum membawa barang yang akan Anda gunakan ada baiknya untuk memilah terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar selama berada di pameran, Anda tidak perlu repot untuk mengambil barang yang akan digunakan apabila terjadi sesuatu. Perlengkapan barang tersebut umumnya seperti botol susu, pempers dan pakaian ganti merupakan barang wajib yang harus Anda bawa di tas. Dengan demikian, Anda tidak direpotkan dengan barang bawaan selama berada di pameran. 

  • Pentingnya Membawa Stroller Anak

Jika Anda memiliki anak balita, membawa stroller sebenarnya cukup penting. Mengapa demikian? Karena hal ini berkaitan dengan keselamatan si anak saat berada di keramaian. Umumnya, membawa stroller anak merupakan perkara yang cukup mudah mengingat kini banyak sekali kereta dorong bayi berukuran ringkas. Selain faktor tersebut, stroller anak dapat memberikan rasa tenang terhadap orang tua saat melakukan transaksi jual beli. 

  • Ajak Anak Mengunjungi Stand yang Ramah Anak

Selama perhelatan GIIAS 2019, hampir seluruh both mengorientasikan pengunjung yang sudah berkeluarga untuk datang. Hal ini sejalan dengan aktivitas pameran yang memberikan ruang bagi anak-anak untuk melakukan turut serta. Aktivitas permainan untuk anak-anak tersedia di masing-masing both baik dalam format bermain, mewarnai gambar maupun yang sudah berbasis teknologi seperti augmented reality. Dengan demikian, selain ayah yang senang akan mobil impiannya, sang anak juga senang karena bisa bermain dan mendapatkan teman baru. 

  • Edukasi Anak Mengenai Mobil yang Mereka Sukai

Selain menjadi ajang pameran mobil, GIIAS 2019 juga merupakan salah satu sarana edukasi menarik untuk anak mengenai teknologi mobilitas masa kini dan masa depan. Umumnya, apabila anak Anda berjenis kelamin laki-laki umumnya merasa senang saat berada di pameran seperti GIIAS 2019 tersebut. Itu disebabkan karena sang anak menemui mobil impian yang ia lihat karena mobil tersebut terlihat keren dimatanya. Apabila menemui kondisi tersebut, ada baiknya jika Anda memberikan ilmu pengetahuan mengenai mobil tersebut agar mereka bisa berimajinasi secara positif. 

 

Kelima tips tersebut diharapkan dapat membantu Anda saat berencana pergi ke GIIAS 2019 bersama keluarga. Agar pengalaman Anda selama di GIIAS 2019 semakin berkesan, jangan lupa untuk mengunjungi Booth Toyota di Hall 1 B karena ada banyak aktivitas menarik bersama keluarga. Beragam kegiatan tersebut mulai dari beragam pilihan mobil untuk Anda hingga aktivitas untuk sang anak semua tersedia lengkap disini. Jadi tunggu apalagi, segera kunjungi booth Toyota di GIIAS 2019 ya!

Lifestyle
PrevNext

Back to top