Drive Belt Putus Bikin Perjalanan Mudik Terganggu, Cek Rutin dan Segera Ganti Jika Rusak

Drive belt atau fan belt atau sabuk penggerak merupakan komponen mobil yang punya peran penting. Sabuk ini bertugas memutar beberapa puli dengan menyambungkan putaran mesin dengan beberapa sistem seperti kompresor AC, alternator pengisian daya aki, pompa pendingin mesin, dan pompa power steering.

Ketika fan belt atau drive belt putus di tengah jalan ketika mudik Lebaran, saat itu juga berbagai masalah akan timbul bahkan membuat mobil mogok. Maka dari itu, sabuk ini perlu diganti secara rutin dan jangan menunggu sampai putus.

Tidak ada ketentuan waktu penggantian drive belt, tetapi setiap service berkala ada pemeriksaan dan penggantian akan dilakukan ketika ditemukan tanda-tanda kerusakan. Jangan ragu untuk menggantinya supaya tidak putus dalam perjalanan mudik.

Pasalnya, bila komponen ini rusak dapat menyebabkan beberapa masalah pada mobil. Seperti diketahui, drive belt bertugas memutar puli pompa air, kipas radiator bila belum elektrik, puli alternator untuk pengisian aki, puli kompresor AC, termasuk pompa power steering yang masih menggunakan sistem fluida. Semua komponen itu akan berhenti bekerja bila drive belt putus.

Bakal timbul banyak masalah bila sampai putus di jalan, seperti aki mobil tekor karena tidak ada pengisian arus listrik dari alternator, AC tidak dingin karena kompresor berhenti berputar. Risiko lain ketika drive belt putus adalah mesin mengalami overheat akibat pompa radiator berhenti mengalirkan coolant.

Sebagian mobil juga masih menggunakan kipas radiator dengan penggerak puli sehingga bila belt putus, akan membuat kipas berhenti. Bila dipaksakan terus berjalan mesin dapat mengalami overheat atau kepanasan akibat kipas radiator dan pompa air radiator tidak berputar.

Selain itu, mobil yang masih menggunakan power steering jenis fluida, ketika drive belt putus roda kemudi akan terasa berat saat diputar. Pompa power steering tidak dapat bekerja sehingga tidak ada yang membantu meringankan putaran roda saat kemudi diputar.

Sebaiknya Anda memeriksa kondisi drive belt secara berkala, khususnya jelang mudik Lebaran. Sehingga kondisinya tetap terpantau dan mencegah tidak sampai putus saat mobil digunakan. Segera ganti jika penamapangnya sudah aus, seperti kering, ada retak-retak, dan kendur.