Cara Cegah Ban Mobil Pecah Saat Mengemudi di Jalan Tol, Nomor 1 Paling Krusial

Submitted byAndriGaul onThu, 08/13/2020 - 09:35

Selain sopir mengantuk, pecah ban mobil masih menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan tol.

Pecah ban mobil bisa terjadi kapanpun tanpa bisa diduga, seperti saat mobil melindas benda tajam sehingga ban pecah.

Atau karena kondisi ban kekurangan tekanan angin sehingga menyebabkan ban meletus ketika melaju kencang dan muatan mobil penuh.

Supaya ban mobil tidak pecah saat mengemudi di jalan tol, berikut beberapa hal yang harus kamu lakukan untuk menjaga kondisi ban mobil.

1. Periksa Tekanan Angin Ban

Berulang kali selalu ditekankan untuk mengecek tekanan angin ban karena punya pengaruh penting untuk mencegah potensi ban pecah.

Tekanan ban yang lebih rendah dari semestinya membuat ban punya potensi meledak lebih besar karena dinding ban mendapatkan tekanan yang lebih tinggi daripada seharusnya.

Kondisi ini sangat berbahaya ketika mobil dipacu dengan kecepatan tinggi di jalan tol, apalagi kalau mobil kamu diisi penuh oleh penumpang dan barang.

Tekanan angin ban juga tidak boleh berlebih sebab akan mengurangi kenyamanan karena terlalu keras dan ban lebih botak di sisi tengah karena terpusatnya tumpuan.

Selain itu, laju kendaraan juga lebih sulit dikendalikan karena cengkeraman ban terpusat di tengah telapak ban yang tidak menapak sempurna ke aspal.

2. Cek Kondisi Fisik Ban

Rentang waktu pengecekan kondisi fisik ban bisa lebih panjang ketimbang cek tekanan angin ban.

Jika misalnya cek tekanan angin bisa seminggu sekali, cek kondisi fisik ban boleh sebulan sekali.

Periksa kondisi telapak ban, adakah potensi ban pecah seperti paku yang menancap atau telapak ban robek.

Cek pula kondisi dinding ban dari potensi masalah seperti benjol dan robek.

Kerusakan pada fisik ban bisa memicu pecah ban saat beban kerjanya sudah terlalu berat atau kondisinya semakin aus.

3. Safety Driving

Jika kamu sering melakukan manuver agresif, akselerasi penuh, atau mengerem mendadak, telapak ban akan cepat habis.

Begitu juga bila kamu kurang mengindahkan polisi tidur atau lubang di jalan, ada risiko dinding ban, bahkan hingga pelek dan kaki-kaki mobil akan mengalami kerusakan.

Perlakuan kasar pada ban akan membuatnya rentan rusak dan pada kondisi terberat bisa memicunya untuk pecah.

4. Periksa Kondisi Kaki-kaki

Tugas utama sistem suspensi adalah meredam getaran yang dihasilkan oleh kondisi jalan.

Masalahnya, begitu suspensi bermasalah, tugas tersebut akan beralih ke ban mobil.

Alhasil, ban akan bekerja lebih berat dan membuatnya mudah pecah ketika terkena masalah.

5. Perhatikan Daya Angkut

Ban punya pegang peran untuk menahan bobot mobil dengan membagi rata beban ke 4 ban mobil.

Meski demikian, ada batas maksimal beban yang boleh dibawa oleh mobil.

Jika berlebih, maka ban akan bekerja lebih keras ketika berjalan.

Saat tidak sanggup, kejadian kecil saja bisa memicu ban pecah, apalagi kalau kamu tidak peduli tekanan angin dan kondisi fisik ban.

6. Istirahat Ketika Perjalanan Jauh

Tidak hanya pengemudi, ban juga perlu istirahat saat perjalanan jauh untuk melepas panas yang timbul saat berputar.

Tinggal kamu sesuaikan dengan jam istirahat ketika mengemudi saja, yaitu setiap 3 jam sekali.

Nah sembari istirahat, ban mobil, rem, dan mesin mobil kamu bisa diturunkan suhunya.

Tips

7 Tips Mengemudi Aman di Jalan Tol Layang Japek, Hati-Hati Angin Kencang

Submitted byAndriGaul onThu, 08/13/2020 - 09:33

Masih ingat jalan tol layang Japek? Jangan sampai lupa ya meski selama 6 bulan terakhir ini kamu hanya #DiRumahAja.

Jalan tol layang Jakarta-Cikampek (Japek) II (Elevated) sudah berfungsi cukup lama sejak diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis (12/12/2019).

Jalan tol layang terpanjang di Indonesia ini dimulai dari Simpang Susun Cikunir Km 9+500 dan berakhir di Karawang Barat km 47+500, dengan total panjang kurang lebih 36,4 km.

Masalah timbul karena kamu harus tetap berada di atasnya selama jarak tersebut tanpa ada peluang untuk bisa turun di tengah.

Supaya tidak merepotkan, ada beberapa hal yang harus kamu pastikan supaya tidak menemui kesulitan saat melintas di jalan layang ini.

1. Persiapan Kendaraan

Memang kalau dirata-rata, hanya butuh waktu sekitar 30 – 40 menit untuk melintas di jalan tol layang ini.

Meski begitu, kamu harus memastikan mobil dalam kondisi baik mengingat terbatasnya akses jika terjadi kondisi darurat seperti mobil mogok.

Belum lagi butuh waktu untuk membawanya keluar dari jalan tol layang ini karena akes keluar masuk hanya ada di ujung jalan tol dan tidak ada rest area.

Oleh sebab itu, cek kondisi mobil seperti ban dan mesin.

Kalau merasa ada masalah seperti bunyi-bunyi aneh, sebaiknya lewat jalan tol biasa di bawahnya.

2. Persiapan Pengemudi

Mengemudi jarak jauh di atas jalan layang butuh kewaspadaan dan fokus yang tinggi.

Ini terkait dengan kondisi lingkungan jalan tol, seperti angin yang berembus kencang lantaran ketinggian rata-rata berada di kisaran 15 meter.

Belum lagi kontur jalan naik turun dengan sambungan antar bagian jalan tol yang cukup terasa mengganggu dan menuntut perhatian penuh selama berkendara.

Selain itu, kamu tidak bisa istirahat atau sekadar berganti pengemudi karena bahu jalan yang sangat terbatas.

Catatan ini sangat penting buat kamu yang memanfaatkan jalan layang ini dari arah Cikampek menuju Jakarta karena biasanya badan sudah lelah dan fokus menurun akibat perjalanan jauh.

3. Perhitungkan Bahan Bakar

Jalan tol layang Japek sepanjang 26,4 km didesain untuk perjalanan jauh sehingga tidak memiliki rest area.

Rest area terdekat baru bisa dijangkau pada Km 50 (tanpa SPBU) arah Cikampek dan Km 06 arah Cawang.

Untuk pengguna dari arah Jakarta yang membutuhkan bahan bakar, SPBU terdekat tersedia di Km 57 arah Cikampek.

Artinya, kamu baru akan menemukan pom bensin setelah mengemudi sejauh sekitar 46 km dari arah Jakarta dan sekitar 40 km dari arah Cikampek.

Katakan saja konsumsi bensin mobil kamu 10 km/liter dan jarak tempuh dibulatkan menjadi 50 km, butuh 5 liter bensin untuk melaju di sana.

Atau dengan rata-rata kapasitas tangki mobil 40 liter, posisi indikator bensin minimal pada ¼ bagian supaya aman.

4. Jangan Lupa Penumpang

Kalau kamu hanya mengemudi sendiri tentu bukan perkara sulit mengatur perjalanan melalui jalan tol layang ini.

Tapi bagaimana bila kamu membawa seluruh anggota keluarga?

Nah, sebelum naik kamu harus memastikan bahwa seluruh penumpang tidak ada kebutuhan mendesak seperti buang air kecil.

Tentu akan sangat merepotkan bila di tengah jalan ada anggota keluarga yang sudah tidak bisa menahan kebutuhan pribadinya.

5. Catat Posisi Akses Darurat

Jalan ini dilengkapi dengan 8 akses jalur darurat yang terhubung dengan setiap simpang susun (interchange) di jalur eksisting yang bisa dipakai turun oleh orang.

Tujuannya agar ketika ada kondisi darurat bisa segera ada akses evakuasi lewat interchange yang dilengkapi tangga ke bawah.

Delapan titik tersebut ada di KM 13, 17, 21, 24, 28, 31, 36 dan 38.

Tersedia 8 emergency U turn, 2 emergency exit ramp, dan 4 emergency parking bay sepanjang jalur jalan tol.

Catat, hanya untuk kondisi darurat seperti mobil mogok atau kecelakaan.

6. Patuhi Aturan Lalu Lintas

Kecepatan maksimal yang diijinkan mencapai 80 km/jam, dengan batas kecepatan minimal 60 km/jam.

Kamu yang melewati batas kecepatan nantinya akan ditindak dengan tilang elektronik ETLE.

Aturan kecepatan sangat ketat mengingat kondisi jalan yang rawan kecelakaan karena ketinggiannya dan kontur jalan yang naik-turun, bahkan berliku di beberapa titik jalan.

Kecuali darurat seperti ban bocor atau mobil mogok, kamu juga tidak boleh berhenti di bahu jalan karena lahannya terbatas.

7. Pelajari Rute Jalan

Untuk pengguna jalan tol layang Japek dari arah Jakarta, baru akan keluar di Karawang Barat.

Artinya, kamu tidak bisa naik jalan tol ini untuk perjalanan jarak dekat yang keluar sebelum KM 47+500 sebagai titik akhir jalan tol layang terpanjang di Indonesia ini.

Terkait dengan akses masuk, untuk arah Cikampek, kamu dapat melalui Jalan Tol Dalam Kota dari arah Halim/Cawang dan masuk melalui akses di Km 10 Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah.

Untuk pengguna Jalan Tol JORR dari arah Jatiasih, bisa masuk melalui akses Km 45 Jalan Tol JORR.

Sedangkan untuk pengguna jalan dari arah Rorotan, masuk di akses Km 46 Jalan Tol JORR.

Buat kamu yang menuju Jakarta dapat masuk di Karawang Barat melalui akses Km 48 Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah.

Selanjutnya, bisa keluar di Simpang Susun Cikunir Km 10 Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah arah Halim/Cawang.

Atau keluar ke Jalan Tol JORR arah Jatiasih dengan membayar tarif di Gerbang Tol (GT) Cikunir.

Bisa pula keluar ke Jalan Tol JORR arah Rorotan dengan membayar tarif Jalan Tol JORR di GT Cikunir 8.

Tips

Daftar Harga dan Pilihan Warna All New Corolla Cross, Urban SUV Toyota Untuk Kaum Muda Perkotaan

Submitted byAndriGaul onThu, 08/06/2020 - 11:41

All New Corolla Cross resmi hadir di Indonesia sebagai SUV High Compact yang menawarkan beragam keunggulan untuk pecinta SUV perkotaan dengan teknologi canggih serta desain elegan.

Desain eksterior Corolla Cross menampilkan kesan elegan, dinamis, dan powerful sebagai trademark Corolla.

Sementara postur tubuh yang tinggi dan gagah mencitrakan diri sebagai Urban SUV berkelas dan menyimpan banyak potensi yang bisa dinikmati oleh penumpang yang duduk di dalamnya.

DNA Corolla yang Mengagumkan

DNA Corolla terlihat nyata pada desain dasbor yang mengaplikasikan pola desain serupa model sedan, dengan bagian atas dasbor dibuat rata dengan batas atas panel pintu memberi kesan harmonis dengan menyajikan pola desain mengalir halus, menyatu, dan nyaman dipandang.

Area kokpit All New Corolla Cross juga terasa semakin nyaman berkat kaca depan besar yang memberi akses visual lapang dan atmosfer lega.

Meski terbilang kompak, dimensi Corolla Cross masih sangat memadai untuk dipakai beraktivitas.

Corolla Cross menciptakan head clearance sekitar 105 mm di depan dan 87 mm di belakang, termasuk ruang bahu yang pas untuk seluruh penghuni kabin.

Kombinasi dimensi yang sesuai kebutuhan juga membuat kapasitas bagasi begitu menjanjikan untuk dipakai menyimpan barang belanjaan dan perlengkapan rekreasi.

Pun dengan akses mudah berkat lantai bagasi yang rendah dan aplikasi fitur Power Back Door dilengkapi kick sensor di model hybrid.

Platform TNGA dan Mesin Hybrid

Penggunaan platform TNGA-C dengan pengembangan pada body rigidity yang tinggi dan sistem suspensi yang didesain khusus untuk memberikan peredaman yang empuk dan nyaman sehingga terasa pas untuk mengajak seluruh anggota keluarga melewati jalan perkotaan, tol, dan pedesaan.

Meski demikian, seting suspensi tetap mampu memberikan kenikmatan berkendara yang menghibur sebagai trademark Corolla.

Tidak hanya berbagi platform dengan Corolla Altis, All New Corolla Cross juga berbagi dapur pacu.

Yang pertama adalah unit normally-aspirated 2ZR-FE 1.798 cc 4-silinder DOHC Dual VVT-i bertenaga 140 PS pada 6.400 rpm dan torsi 17,5 Kgm pada 4.000 rpm

Pilihan kedua adalah unit hybrid dengan kode 2ZR-FXE 1.798 cc 4-silinder DOHC Dual VVT-i berdaya 98 PS dan torsi 14,5 Kgm.

Motor listriknya mampu menghasilkan daya sebesar 72 PS dan torsi sebesar 16,6 Kgm.

Bicara harga, All New Corolla Cross dihargai Rp 457,8 juta untuk tipe bensin dan Rp 497,8 juta untuk tipe hybrid (OTR DKI Jakarta).

Penasaran? Saksikan profilnya di website Toyota Indonesia ini.

Pilihan Warna All New Corolla Cross

All New Corolla Cross memiliki 7 pilihan warna memikat yang terdiri atas:

- Celestite Gray ME

- Platinum White Pearl MC

- Metal Stream ME

- Attitude Black MC

- Red MM

- Graphite ME

- Nebula Blue ME

Lifestyle

8 Alasan SUV Toyota Begitu Disuka Konsumen Indonesia, Bikin Hati Tenang dan Nyaman

Submitted byAndriGaul onThu, 08/06/2020 - 11:38

SUV Toyota begitu disukai di Indonesia, dengan motor penggerak Toyota Rush generasi kedua, serta ditemani oleh Toyota Fortuner dan Toyota C-HR yang memiliki segmentasi berbeda sesuai kebutuhan.

Meski begitu, ada benang merah yang membuat seluruh SUV Toyota sanggup mencuri hati kamu.

1. Tampilan Modern dan Gagah

Wajah SUV Toyota begitu memikat perhatian ketika berada di jalan.

Lihat saja tampang Toyota Rush, Fortuner atau C-HR yang sangat memesona.

Postur tubuh gagah, atletis, dan kokoh tergambar nyata sehingga membuat kamu merasa bangga memilikinya.

2. Kabin Lapang dan Nyaman

SUV dituntut agar bisa fleksibel dalam membawa orang atau barang, bahkan keduanya dalam satu waktu.

SUV Toyota sanggup memenuhi kebutuhan tersebut berkat kabin lapang dan sistem lipat bangku yang praktis.

Selain itu, kenyamanan kabin juga dapat terjaga optimal sehingga membuat kamu merasa betah dan kerasan di dalam.

3. Posisi Duduk Pengemudi Tinggi

SUV Toyota memiliki postur tubuh yang tinggi sehingga berdampak pada posisi duduk pengemudi yang ikut tinggi.

Posisi duduk tinggi membantu pandangan keluar dan menjaga rasa percaya diri karena lebih leluasa memantau kondisi sekitar mobil.

Sangat bermanfaat saat parkir di area sempit atau berjibaku di tengah kemacetan jalan.

4. Ground Clearance Tinggi

Ground clearance tinggi dan travel suspensi panjang membuat SUV Toyota lebih mudah melahap berbagai kondisi jalan tanpa khwatir terkena masalah.

Ini membuatnya terasa nyaman ketika melewati jalan berlubang atau rute pedesaan.

Apalagi mengingat tidak semua jalan di kota itu mulus, pun ditambah berbagai halangan seperti speed trap.

5. Fungsionalitas Tinggi

SUV Toyota banyak meluncur di jalan perkotaan dan dimanfaatkan untuk aktivitas harian pemiliknya.

Oleh sebab itu, fungsionalitas menjadi salah satu kebutuhan utama sehingga SUV Toyota bisa fleksibel dipakai untuk berbagai keperluan berkat kelengkapan berkendara yang berlimpah dan sesuai kebutuhan.

6. Pilihan Mesin Banyak

Toyota Rush ditanamkan unit bensin 1.500 cc Dual VVT-i yang andal di jalan aspal dan light off-road.

Atau Fortuner yang punya 2 opsi mesin, yakni bensin 2.700 cc Dual VVT-i bertenaga 163 PS dan torsi 245 Nm, serta mesin diesel 2.400 cc VNT intercooler bertenaga 147 PS dan torsi dahsyat hingga 400 Nm.

Mengandalkan dapur pacu 2ZR-FXE 1.800 cc Dual VVT-i, CH-R Hybrid sanggup menghasilkan tenaga 100 PS yang dikombinasi motor listrik dengan daya 36 PS.

7. Fitur Safety Terkini

SUV Toyota memiliki deretan fitur keamanan berkendara lengkap yang membuat pengemudi merasa terlindungi.

Contohnya adalah Toyota Rush yang dilengkapi dengan Vehicle Stability Control (VSC), Hill Start Assist (HSA), 6-airbags, rem ABS+EBD+BA, Emergency Stop Signal, Seat Belt Reminder, dan kursi ISOFIX.

Bahkan, fitur terkini Toyota Safety Sense berupa Blind Spot Monitor dan Rear Cross Traffic Alert sudah ada di Toyota C-HR.

8. Dukungan Dealer Resmi Toyota

Pemilik SUV tentu tidak mau pusing saat butuh servis berkala atau ketika mobilnya mengalami masalah.

Dengan sebaran dealer resmi Toyota yang luas di seluruh wilayah Indonesia, membuat pengguna SUV Toyota merasa terlindungi setiap saat.

Tips

Ganjil Genap Berlaku Kembali, Begini Cara Pakai Aplikasi Peta Digital Untuk Mencari Rute Alternatif

Submitted byAndriGaul onSun, 08/02/2020 - 10:53

Mulai 3 Agustus 2020, aturan pembatasan kendaraan bermotor berdasarkan pelat nomor ganjil dan genap kembali diberlakukan.

Semua syarat dan ketentuan terkait aturan ini tetap sama, seperti denda maksimal Rp 500.000 untuk yang melanggar.

Tapi kamu tidak perlu khawatir karena aplikasi peta navigasi yang ada di smartphone sudah bisa terintegrasi dengan sistem ganjil genap.

Artinya, terdapat menu di aplikasi peta yang dapat membantu kamu mencari jalan alternatif saat dilarang masuk ke kawasan yang terkena aturan ganjil genap.

Aplikasi yang sudah menggunakan fitur tersebut adalah Google Maps dan Waze.

Untuk lebih detail mengenai cara penggunaannya, berikut penjelasannya secara bertahap.

1. Google Maps

Aplikasi ini termasuk yang paling banyak digunakan pada ponsel berbasis Android sehingga banyak pengguna jalan yang sudah paham dengan user interface dan cara penggunannya.

Berikut tahapan perubahan seting aplikasi supaya dapat memanfaatkan fitur pelat nomor ganjil genap.

- Buka aplikasi Google Maps.

- Pilih tujuan perjalanan dan rute berkendara yang akan dituju. Jangan lupa pilih mobil sebagai moda transportasi.

- Setelah itu akan muncul rute yang harus dilalui, pilih menu 'Setting' berupa 3 titik berderet yang ada di sudut kanan atas dan pilih 'Route Options'.

- Cari pilihan "Avoid odd-even roads based on your car's number plate" atau dalam Bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai, "Hindari jalan khusus pelat nomor ganjil-genap berdasarkan pelat nomor mobil Anda."

- Kemudian pilih sesuai pelat nomor mobil, ganjil atau genap. 'Even' di sini berarti genap, sedangkan 'Odd' adalah ganjil.

Awas, jangan sampai salah memasukkan data. Kalau mau mudah, menu peta tersebut bisa diganti ke dalam bahasa Indonesia.

- Jika sudah dipilih, tekan selesai. Maka secara otomatis pengemudi akan diarahkan ke jalan yang tepat dan tidak melanggar aturan.

 

2. Waze

Sama dengan Google Maps, kamu bisa memanfaatkan pengaturan untuk menampilkan kawasan perluasan aturan ganjil-genap pada Waze.

Berikut ini cara pengaturannya.

- Buka aplikasi Waze dan tetapkan tujuan perjalanan.

- Setelah rute perjalanan muncul di layar ponsel, masuk ke dalam menu 'Setting'.

- Pilih opsi 'Navigation'.

- Tekan opsi 'Number Plate Restriction'.

- Silakan masukkan dua nomor terakhir dari pelat nomor mobil yang dipakai, dan sistem secara otomatis memberikan alternatif rute yang sesuai dengan pelat nomor mobil tersebut.

- Kalau dirasa rumit atau terkendala bahasa dan khawatir salah, pengguna mobil dapat mengubah tampilan peta dalam bahasa Indonesia.

Tips

Aturan Ganjil Genap Kembali Diberlakukan, Tetap Ada Denda Maksimal Rp 500.000

Submitted byAndriGaul onSat, 08/01/2020 - 10:50

Selama beberapa bulan terakhir aturan pembatasan kendaraan berdasarkan aturan pelat nomor ganjil dan genap sempat ditiadakan.

Mulai 3 Agustus 2020, Pemprov DKI Jakarta kembali memberlakukan aturan ganjil genap.

Untuk implementasai dari kebijakannya sendiri diklaim masih sama dengan penerapan sebelumnya, baik dari waktu, ruas jalan, sampai masalah sanksi dan hukumnya.

Aturan ini menetapkan bahwa hanya mobil pribadi dengan nomor awal ganjil boleh melintas di tanggal ganjil dan mobil pribadi dengan nomor awal genap boleh melintas di tanggal genap.

Jika melanggar, ada denda siap menghukum kamu.

Sebelum kamu bermasalah dengan aturan ganjil genap karena lupa lantaran lama tidak diterapkan, berikut beberapa hal yang mesti kamu ketahui mengenai aturan ini.

1. Waktu berlaku aturan ganjil genap adalah hari Senin – Jumat, pagi hari dari pukul 06.00-09.00 WIB dan sore hingga malam dari pukul 16.00-21.00 WIB.

2. Total sebanyak 25 ruas jalan terkena aturan ganjil genap.

3. Pelanggar ganjil-genap akan dikenakan Pasal 287 mengenai melanggar aturan perintah atau larangan yang dinyatakan dengan rambu- rambu kendaraan bermotor.

Sebagaimana diatur dalam pasal 106 ayat 4 huruf a, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp 500.000.

4. Mobil yang keluar dan masuk jalan tol di ruas yang diberlakukan aturan ganjil genap juga terkena sanksi tilang.

5. Aturan ganjil-genap tidak berlaku untuk kendaraan penyandang disabilitas dengan tanda khusus berbentuk stiker yang dikeluarkan Dishub.

6. Termasuk juga tidak berlaku untuk kendaraan ambulans, pemadam kebakaran, angkutan umum pelat kuning, kendaraan listrik, sepeda motor, dan kendaraan angkutan barang khusus bahan bakar minyak dan bahan bakar gas.

7. Tidak berlaku juga untuk Kendaraan pimpinan lembaga tinggi negara RI, kendaraan berpelat dinas, TNI dan Polri, serta kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga internasional yang menjadi tamu negara.

Daftar Ruas Jalan yang Terkena Aturan Ganjil Genap

1. Jl. Pintu Besar Selatan

2. Jl. Gajah Mada

3. Jl. Hayam Wuruk

4. Jl. Majapahit

5. Jl. Medan Merdeka Barat

6. Jl. M.H. Thamrin

7. Jl. Jenderal Sudirman

8. Jl. Sisingamangaraja

9. Jl. Panglima Polim

10. Jl. Fatmawati (mulai dari Sp. Jl. Ketimun 1 s.d Sp. Jl. TB Simatupang)

11. Jl. Suryopranoto

12. Jl. Balikpapan

13. Jl. Kyai Caringin

14. Jl. Tomang Raya

15. Jl. Jenderal S. Parman (mulai dari Sp. Jl. Tomang Raya s.d Sp. Jl. KS.Tubun)

16. Jl. Gatot Subroto

17. Jl. M.T. Haryono

18. Jl. H.R. Rasuna Said

19. Jl. D.I. Panjaitan

20. Jl. Jenderal A. Yani (mulai dari Sp. Jl. Perintis Kemerdekaan s.d Sp. Jl. BekasiTimur Raya)

21. Jl. Pramuka

22. Jl. Salemba Raya Sisi Barat

23. Jl. Kramat Raya

24. Jl. St. Senen

25. Jl. Gunung Sahari.

Travel

Toyota Alphard Tampil Lebih Sporty dan Elegan Bermodalkan Body Kit L.S.C Dari Admiration

Submitted byAndriGaul onThu, 07/23/2020 - 10:15

Buat pengguna Toyota Alphard, sekarang tersedia body kit L.S.C dari Admiration yang bisa kamu pilih dan sematkan.

Parts eksterior tersebut menawarkan kesan seimbang, yakni tidak terlalu simpel dan juga tidak terlalu ramai, dan asyiknya tetap berkarakter yaitu sporty.

Berbeda untuk part Vellfire, parts eksterior L.S.C untuk Alphard menawarkan lebih banyak pilihan untuk tampil menawan, dengan pilihan gaya konservatif atau kontemporer.

Tampilan Depan Sporty

Kesan sporti dimulai dari front under spoiler yang terlihat dewasa dan masih mengikuti kontur bodi bawaan Alphard dan terdapat sejumlah pilar seperti diffuser dan penambahan lip spoiler membuat bumper depan bertambah lebih panjang 20 mm.

Namun Admiration menawarkan 2 pilihan untuk front under spoiler Alphard yaitu single-tone dan two-tone.

Single-tone terlihat lebih konservatif, sedangkan two-tone terlihat lebih kontemporer dengan gaya sportinya.

Bagian depan bukan hanya front under spoiler tetapi juga hood spoiler yang membuatnya lebih streamline, mulai dari garis bodi Alphard terdapat patahan.

Namun hood spoiler tidak sampai di dekat wiper tetapi juga di atas gril dengan 2 pilihan corak yakni sewarna bodi yang terkesan konservatif dan carbon yang terkesan sporti.

Side Under Spoiler Unik

Side under spoiler dengan desain yang terlihat sangat simpel seperti front under spoiler namun membuat kesan Alphard menjadi lebih berisi.

Admiration menyediakan single-tone dan two-tone seperti front under spoiler.

Ketika sliding door dibuka, side under spoiler akan “terbawa” alias ikut bergeser.

Muffler Titanium di Buritan

Rear under spoiler dengan desain seperti diffuser pada sportscar ditambah muffler eksklusif titanium lubang gandanya cukup mengurangi kesan konservatif Alphard, terlebih kalau two-tone.

Setidaknya bagian inilah yang paling terlihat perbedaannya dibanding bagian depan kendati dipasang tanpa rear wing dan apabila ingin tampil meriah Admiration menyediakan low-mount LED bahkan dengan single-tone sekalipun.

Kesan konservatif Alphard semakin berkurang dengan rear wing dan rear gate wing yang berbodykit LSC dengan sedikit lekukan di ujung kiri dan kanan spoiler.

Desain seperti ini matching dengan rear under spoiler LSC dan terlihat sporti namun tidak ramai sehingga terlihat sporti namun tidak mengurangi kedewasaan Alphard.

Automotive

Alasan Kamu Harus Pakai Oli TMO Untuk Mobil Toyota Kesayangan

Submitted byAndriGaul onThu, 07/23/2020 - 10:14

Mesin mobil merupakan salah satu bagian yang bekerja paling keras, apalagi saat macet mesin kurang mendapatkan pendinginan yang cukup dari udara sekitar.

Untuk menjaga dari situasi yang tidak diinginkan seperti overheat yang bisa berujung pada mesin mogok, ada baiknya kamu mengganti oli dengan pelumas yang telah direkomendasikan oleh pabrikan, yaitu Toyota Motor Oil (TMO).

Mengapa Pakai Oli TMO?

Hal tersebut untuk menjaga performa dan keawetan mesin, karena oli tersebut telah disesuaikan dengan karakter dan spesifikasi dapur pacu mobil Toyota.

Selain itu, oli TMO yang beredar juga telah disesuaikan dengan kondisi iklim tropis Indonesia yang butuh spesifikasi oli yang spesial.

Oli TMO sudah melalui tahap riset panjang agar sesuai dengan kondisi berkendara di sini.

Keuntungan menggunakan oli TMO adalah karena formula pelumas TMO telah disesuaikan dengan kinerja mesin modern Toyota dengan teknologi terkini seperti Dual VVT-i.

Seluruh spesifikasi varian pelumas TMO selalu mengikuti standar global dan telah disesuaikan dengan standar spesifikasi yang disyaratkan oleh Toyota.

Jadi, buat kamu disarankan untuk menggunakan oli tersebut agar performa mesin menjadi lebih baik karena oli tersebut memiliki spesifikasi yang telah disesuaikan dengan karakter mesin Toyota di Indonesia.

Baik nilai viskositas maupun spesifikasi teknis lainnya telah melalui proses pengembangan dan uji coba yang detail untuk memastikan oli TMO dapat bekerja dengan baik di mesin mobil Toyota yang beroperasi di sini.

Selain kualitas, juga terkait dengan jaminan keaslian produk mengingat banyak beredar oli palsu yang bisa membuat mesin mobil rontok.

Makanya, hanya lakukan penggantian oli TMO di bengkel resmi Toyota guna mendapatkan keuntungan maksimal dari kualitas oli TMO dan memastikan penggunaan oli asli.

Tips

Nomor 5 Sangat Penting, Berikut Tips Cara Memakai Seatbelt di Mobil yang Benar

Submitted byAndriGaul onMon, 07/20/2020 - 09:33

Sabuk pengaman atau seatbelt atau safety belt berfungsi untuk menahan entakan dan mempertahankan kamu tetap pada posisinya agar tidak terpental saat kondisi darurat.

Alhasil, meski mobil kamu terguling sekalipun, posisi badan kamu tetap terikat baik pada bangku mobil.

Masalahnya adalah, banyak yang belum paham cara memakai seatbelt yang tepat sehingga dapat berfungsi optimal ketika kecelakaan.

Supaya tidak salah penerapan, berikut tips singkat cara memakai seatbelt.

1. Posisi Duduk Harus Benar

Meski jadi rileks, hindari menurunkan sandaran punggung lebih dari yang dibutuhkan.

Jika sandaran diturunkan secara berlebihan, ketika kecelakaan ikat pinggang bisa melewati pinggang dan menahan perut, sehingga menyebabkan cidera lebih serius.

Posisi duduk mendekati tegak membuat seatbelt dapat melingkupi tubuh dengan pas dan membuatnya dapat berfungsi optimal ketika dibutuhkan.

Selain itu, posisi duduk yang tepat membuat kamu dapat melihat kondisi sekitar dengan baik dan sanggup mengantisipasi segala kemungkinan.

2. Seatbelt Jangan Terpelintir

Tali sabuk pengaman wajib untuk menempati posisi datar dan rata di dada bagian atas dan juga di daerah paha atas.

Jika tali pinggang dalam posisi melintir, kekuatan tekanan yang melindungi diri melalui pinggang tidak bisa berfungsi dengan baik pada tubuh.

Hal itulah yang menyebabkan sabuk pengaman kurang efektif dalam bekerja.

Termasuk tali pada bagian dada jangan terpelintir yang biasanya terjadi karena kamu terburu-buru memasangnya sehingga tidak memperhatikan kondisi sabuk.

3. Jangan Kena Leher

Sangat penting sabuk pengaman ada di bahu penumpang atau pengemudi.

Pastikan posisi sabuk pengaman ada di bawah leher karena jika terjadi kecelakaan akan menyebabkan cidera serius di leher kamu.

Jangan pula terlalu rendah karena akan membuat badan kamu lolos dari ikatan sabuk pengaman saat kecelakaan.

Supaya mudah, mobil masa kini sudah dilengkapi pengatur ketinggian seatbelt atau high adjuster di pilar B.

4. Jangan Diletakkan di Perut

Ini begitu penting, jangan sampai sabuk pengaman ditempatkan di perut, bagian atas maupun bawah.

Karena seat belt dirancang untuk memberikan kekuatan pada pinggang, sehingga tubuh tidak terlempar ketika kecelakaan.

Tekanan tinggi pada perut saat kecelakaan akan membuat perut kamu mengalami cidera serius.

Maka dari itu, yang paling tepat, sabuk pengaman harus ada di bagian pinggul, tepatnya di bawah area pinggul.

5. Pastikan Bunyi Klik Saat Mengunci

Ketika menggunakan sabuk pengaman, pastikan mendengar bunyi "klik" ketika menguncinya.

Gunakan 2 tangan saat memasang seatbelt, dimana satu tangan memegang ujung sabuk dan satu lagi memegang pengait di sisi bangku.

Uji kepastian keamanan sabuk pengaman dengan menariknya sesekali.

Jika sabuk tidak terlepas dari slot kunci, itu berarti sabuk pengaman bisa digunakan dengan aman.

Perhatikan kondisi sabuk pengaman, apakah ada yang terpelintir atau tidak tepat posisinya, pastikan kamu merasa nyaman meski diikat oleh seatbelt.

Dengan begitu, sudah bisa dipastikan sabuk pengaman benar-benar terkunci dan bisa membantu melindungi diri ketika bepergian.

6. Hati-Hati Benda Tajam

Kemampuan seatbelt dipengaruhi oleh kualitas bahan sabuk.

Untuk itu, jangan sampai sabuk rusak akibat tersayat benda tajam yang akan membuatnya tidak layak pakai lagi.

Periksa kondisi seatbelt saat melakukan servis berkala di bengkel resmi Toyota supaya terjaga kondisinya.

Termasuk memeriksa kondisi seatbelt pasca kecelakaan karena ada risiko tidak bisa digunakan lagi dan harus diganti baru.

Tips

Alasan SeatBelt Menjadi Fitur Keamanan Wajib di Mobil, Cara Kerjanya Sederhana

Submitted byAndriGaul onMon, 07/20/2020 - 09:29

Fitur keselamatan paling dasar yang harus dimiliki atau ada di sebuah mobil adalah sabuk pengaman.

Sabuk pengaman yang juga dikenal dengan sebutan seatbelt atau safety belt berfungsi untuk menahan entakan dan mempertahankan penumpang tetap pada posisinya agar tidak terpental saat terjadi tabrakan atau pengereman mendadak.

Alhasil, meski mobil kamu terguling sekalipun, posisi badan kamu tetap terikat baik pada bangku mobil.

Seatbelt Penting di Mobil

Seatbelt harus tersedia tidak hanya untuk pengemudi atau penumpang di baris depan, tetapi juga untuk penumpang di baris kedua dan ketiga.

Pasalnya, penumpang di semua bangku atau baris manapun dapat terkena atau terdampak risiko yang sama.

Jika tidak menggunakan seatbelt, penumpang bisa membentur dasbor, jok yang ada di depan tempat duduk mereka, kaca, pintu, bahkan terlempar keluar.

Kasus terakhir biasanya berakibat fatal dan kerap menyebabkan korban meninggal.

Itulah mengapa seatbelt menjadi fitur keamanan dasar dan wajib ada di semua mobil baru.

Alasan Seatbelt Wajib Dipakai

Fitur safety sehebat apapun yang ada di mobil tidak akan bisa mencegah cidera serius bila kamu tidak memakai seatbelt.

Contoh, saat kecelakaan airbag mengembang dan sayangnya kamu tidak pakai seatbelt.

Entakan ke depan justru akan menekan muka kamu ke permukaan airbag yang sedang mengembang.

Risiko mulai dari cidera serius akibat muka “ditampar” airbag hingga kesulitan bernapas bisa terjadi.

Meski hanya dalam hitungan detik, namun bisa berakibat fatal.

Karena jika menggunakan sabuk pengaman, tubuh kamu akan ditarik kembali ke jok mobil secara otomatis dan instan.

Sebagai informasi, Pemerintah sudah mewajibkan setiap pengguna kendaraan untuk menggunakan seatbelt.

Aturan ini tertulis dalam UU Nomor 14 tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pasal 61 ayat 2 yang menyatakan kewajiban menggunakan sabuk pengaman bagi pemakai kendaraan roda empat atau lebih.

Cara Kerja Seatbelt

Seatbelt merupakan salah satu fitur keamanan pasif karena baru akan berfungsi ketika terjadi kecelakaan.

Tugasnya sama dengan airbag dan crumple zone yang sudah dibahas sebelumnya, yakni melindungi penghuni kabin dan mencegah cidera serius sebagai dampak kecelakaan.

Meski hanya berupa bentangan kain berbentuk sabuk dengan pengait, sistem kerja seatbelt tidak sesederhana tampilannya.

Seatbelt wajib membaca situasi untuk menentukan kapan harus mengencang dan mengendur, sistem kerja seatbelt cukup kompleks.

Dan begitu aktif karena kecelakaan, seatbelt harus bekerja instan hanya dalam hitungan detik untuk menarik badan kamu yang akan terlempar dan memastikan tetap terikat dengan baik ke jok mobil.

Travel
PrevNext

Back to top