Cara Menyimpan dan Merawat Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di Dalam Mobil, Benarkah Bisa Kedaluwarsa?
Masih sering terdengar kabar adanya mobil yang terbakar di jalan.
Kondisi ini membuat kamu sebagai pemilik mobil harus siaga mempersiapkan berbagai hal, termasuk pencegahannya.
Salah satu caranya adalah dengan menyediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di dalam mobil.
Sayangnya, tidak sedikit yang belum paham bagaimana cara merawat peranti tersebut.
1. Periksa APAR Secara Rutin dan Benar
APAR perlu dirawat dengan baik supaya jika sewaktu-waktu ingin digunakan, alat ini dapat bekerja dengan maksimal.
Oleh sebab itu, kamu diwajibkan untuk mengecek kondisi fisik APAR secara langsung untuk memastikan kebocoran.
APAR yang mengalami kebocoran dapat ditandai dengan turunya posisi jarum indikator tekanan udara (pressure gauge) yang terdapat pada bagian atas tabungnya.
Tabung pemadam kebakaran portabel juga memiliki masa kedaluwarsa dan perlu diganti isinya.
Idealnya dilakukan pengecekan sekaligus penggantian isinya setiap satu tahun sekali.
2. APAR Harus Dekat dengan Pengemudi
Agar tidak kebingungan saat mencari APAR, sebisa mungkin tempat penyimpanannya dekat dengan pengemudi.
Lokasi penyimpanan juga berperan penting dalam efektivitas menangani kebakaran.
Seperti jangan menyimpan APAR di bagasi yang jelas sulit untuk dijangkau.
APAR tidak boleh terpapar sinar matahari langsung dan harus benar-benar terikat pada dudukannya namun mudah dilepaskan ketika dibutuhkan.
3. Jangan Mengganggu Aktivitas di Dalam Mobil
Pada dasarnya penyimpanan APAR boleh dimana saja, selama tidak mengganggu kenyamanan dan aktivitas penghuni kabin mobil.
Misalnya, di bawah bangku penumpang depan, di laci, atau kolong dasbor sisi pengemudi atau penumpang.
Kamu juga bisa meletakkan APAR lainnya di kabin belakang sebagai cadangan atau digunakan oleh penumpang belakang.
Sebaiknya tidak meletakkan APAR di lokasi yang posisinya tersembunyi atau jauh dari jangkauan pengemudi dan penumpang.
4. APAR Harus Mudah Dijangkau
APAR harus mudah dijangkau dan terlihat supaya waktu terjadi percikan api, kamu bisa langsung mengambilnya.
Hati-hati jangan sampai mengganggu mekanisme penggerak bangku, apalagi jika menggunakan sistem otomatis.
Termasuk bagian penting lain seperti sensor-sensor sehingga tidak menggangu kinerja mobil.
Pastikan pula dudukan APAR memegang bodi mobil dengan kuat sehingga tidak mudah goyah ketika terkena guncangan.
APAR juga harus dapat diletakkan pada dudukannya dengan baik dan mudah dilepaskan ketika dibutuhkan.